Bagi yang melaksanakan pulang mudik hendaknya tetap menjaga kesehatan, memelihara daya tahan tubuh, menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), dan jangan merokok, khususnya selama dalam perjalanan. Sedangkan bagi para pengemudi diminta agar selalu berhati-hati, taat peraturan lalu lintas, dan istirahatlah jika merasa lelah. Kemudikan kendaraan dengan baik, hati-hati, aman dan selamat sampai tujuan.
“Selamat mudik, saya mendoakan agar Saudara-saudara yang pulang mudik tetap sehat selama perjalanan, selamat sampai tujuan di Kampung halaman. Titip salam untuk keluarga,” kata MenkesRI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K) saat melepas Rombongan Mudik Lebaran Karyawati/ Karyawan Kementerian Kesehatan tahun 1437 H/ 2016, di lapangan kantor Kemenkes, Jakarta (1/7). Tak lupa, Menkes juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh karyawan Kemenkes.
Melalui kegiatan mudik bersama, Menkes berharap dapat mengurangi kemacetan serta mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas, dibandingka bila para pegawai Kemenkes melakukan mudik secara sendiri-sendiri, apalagi menggunakan kendaraan roda dua.
Sejak 2011, setiap tahun Kementerian Kesehatan menyelenggarakan kegiatan Pulang Mudik Bersama bagi Karyawan/ti Kemenkes. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memudahkan keluarga besar Kemenkes yang berniat merayakan Idul Fitri bersama keluarga besarnya di daerah masing-masing. Tahun ini, jumlah kursi yang tersedia sebanyak 712 kursi dari 18 bus mudik, dan 327 kursi dari 10 bus balik.
Adapun rincian jumlah bus yang diberangkatkan pada kegiatan mudik bersama kali ini, yaitu: 8 bus mudik dan 5 bus balik dari Biro Umum; 4 bus mudik dan 4 bus balik dari Ditjen Yankes; 2 bus mudik dan balik 1 bus dari Ditjen Kesmas; bus mudik program bantuan CRS dan BRI masing-masing 2 bus. Jurusan bus mudik dan bus balik pada tahun 2016, antara lain Purworejo (PP), Yogyakarta (PP), Solo (PP), Surabaya (PP), Lampung, Palembang dan Padang. Sedangkan peserta mudik bersama adalah karyawan/karyawan beserta keluarga yang berasal dari seluruh unit Eselon I di lingkungan Kemenkes baik PNS/CPNS golongan I/II/III dan sebagian kecil para pramubakti dan honorer, serta pegawai outsourcing.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH