Jakarta, 28 Juli 2017
Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengatakan kesehatan menjadi hal yang utama mengingat ibadah haji mengandalkan fisik yang sehat untuk menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji. Setiap Jemaah perlu mengontrol diri dalam melakukan aktifitas di sana untuk menjaga stamina masing-masing.
“Kesehatan adalah hal utama dalam melaksanakan ibadah haji karena membutuhkan stamina dan fisik yang prima. Mohon dijaga betul kesehatan, jangan terlalu diforsir. Ibadah tentu perlu, tapi mohon diimbangi dengan kondisi badan,” kata Menag pada pelepasan jemaah haji kloter 1 di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (28/7).
Karenanya, lanjut Menag, menjadi keniscayaan dan tidak bisa tidak bahwa kesehatan menjadi utama. Oleh karenanya harus diingat bahwa puncak ibadah haji adalah wukuf di arofah. Jemaah haji kloter awal gelombang pertama ini nantinya akan tiba di Madinah terlebih dahulu, sehingga kesehatan harus dijaga betul.
Selain itu, Menag mengingatkan kepada seluruh Jemaah haji bila berpergian harus ditemani dan lapor kepada ketua regu. Hal tersebut untuk mencegah hal yang tidak diinginkan
Hari ini diberangkatkan 13 kloter yang terdiri atas jemaah haji dari embarkasi medan 1 kloter, padang 1 kloter, Pondok Gede 1 kloter, Bekasi 2 Kloter, Solo 4 kloter, Surabaya 3 kloter, dan Makassar 1 kloter. Pemberangkatan dan kepulangan dilaksanakan pada 28 Juli 2017 dan berakhir 6 Oktober 2017.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi ‘Halo Kemkes’ melalui hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH
NIP. 196110201988031013
