Makkah, 26 Agustus 2017
Bertiga sakit semua, Siti Mahmudah, Siti Marzukoh, Wahib Turmudi (sakit). Mereka sebelumnya berada dalam perawatan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah.
Sebenarnya, sejak dari Tanah Air sudah tahu ada masalah kesehatan, apalagi ketika dilaksanakan tes kesehatan. Wahid Turmudi sendiri sudah tahu dirinya sakit dan fisiknya lemah. Tapi kami tetap berangkat, karena sudah mendapat paspor dan visa haji.
Hal ini disampaikan Siti Mahmudah kepada Tim Promotif dan Preventif, saat acara penyuluhan kesehatan haji pada keluarga pasien yang mendapat perawatan di KKHI Makkah, 24 Agustus 2017, di Makkah.
Selanjutnya, Siti Mahmudah menceritakan, kakaknya Siti Marzukoh, setibanya di Tanah Suci, setelah mengikuti umroh wajib, mendadak sakit, sesak nafas, tersengal seperti mau meninggal.
“Sebelumnya, Wahid Turmudi yang lebih dahulu masuk KKHI, sudah diperbolehkan pulang ke pondokan, tapi juga belum sepenuhnya sehat”, ujarnya.
Menurut Mahmudah, Siti Marzukoh, yang merupakan istri dari Wahid Turmudi, yang sudah sakit sejak di Tanah Air ini, menderita sakit karena kelelahan yang luar biasa, sehingga asmanya kambuh.
“Sebab, ketika sampai Arab Saudi pukul 07.00 pagi, belum masuk kamar, sudah pakaian ihrom langsung melaksanakan umroh wajib, tanpa jeda istirahat”, kata Mahmudah.
Menurutnya, Marzukoh saat melaksanakan terlihat sehat, kuat, tapi setelah umroh selesai langsung jatuh sakit.
“Jadi saat ini saya sudah seminggu lebih harus menemani dan merawat kedua kakak yang masih terbaring lemah, di Rumah Sakit Arab Saudi. Bukan hanya kedua kakak yang sakit, saya yang tadinya sehat, juga ikut sakit. Apalagi sekarang harus menunggu kakak yang sekarang di rujuk ke RSAS”, aku Mahmudah.
Menyikapi kondisi jemaah haji di atas, Kapuskeshaji, Kemenkes Dr. dr. Eka Jusup Singka, MSc bedoa, semoga semua jemaah haji sehat wal afiat. Sehingga dapat menjalankan rukun dan wajib Haji.
“Kasihan kalau mereka tidak dapat beribadah”, ujarnya.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH