Tangerang, 12 Februari 2019
Bidang kesehatan merupakan aspek penting kehidupan yang harus diperhatikan dan bersinergi dengan seluruh aspek. Ini dilakukan untuk menciptakan masyarakat Indonesia sehat.
Demikian disampaikan Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum pada acara Rapat Kerja Kesehatan Nasional (RAKERKESNAS), 12 Februari 2019 di Tangerang, Banten.
Salah satu langkah mudah adalah menjaga kesehatan diri sendiri, keluarga, dan lingkungan. Sutarmidji menerapkan hal tersebut pada lingkungan kerjanya. Di kota Pontianak sudah tidak ada lagi pejabat daerah yang merokok. Menurutnya dalam satu hari waktu yang terbuang oleh seorang yang merokok adalah 1 jam 30 menit. Padahal waktu tesebut bisa dimanfaatkan untuk melayani masyarakat di daerah.
Melayani masyarakat di daerah seringkali terhambat oleh akses yang sulit. Di Kalimantan Barat sendiri terdapat 2.031 desa. Desa-Desa tersebut sebagian besar sudah menjadi desa mandiri. Gubernur Kalbar memperkirakan pada akhir tahun 2020 akan berhasil menekan endemik penyakit tertentu seperti malaria dan rabies.
“Ketika nanti semua desa di Kalbar menjadi desa mandiri semua aspek akan bersinergi sehingga berdampak pada perbaikan di segala bidang, terutama kesehatan” ucap Sutarmidji.
Masyarakat dalam infrastruktur harus diberikan pelayanan kesehatan. Beberapa caranya dengan membangun rumah sakit secara merata di daerah pedalaman, pembangunan taman utnuk berolah raga, serta pembangunan 10 sampai 20 ribu toilet sehat dengan lima tahun target selesai.
Hal- hal tersebut dilakukan Pemerintah Daerah Kalimantan Barat utnuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan kuat. Bidang kesehatan memang mendapatkan perhatian sangat besar dari pemerintah pusat. Tetapi Pemerintah Daerah juga tidak bisa hanya bergantung pada Kementerian Kesehatan. Daerah juga bisa berinovasi dan memberikan pelayanan kesehatan terbaik yang tentunya bersinergi dengan lintas sektor.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (aci)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM