Jakarta – Pertemuan SOMHD ASEAN-China ke-10 secara virtual dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2020 pada hari ke-4 sesi sore hari sebagai rangkaian pertemuan ASEAN Senior Official Meetings on Health Development (SOMHD) ke-15.
Pertemuan ini membahas antara lain implementasi kerja sama kesehatan ASEAN-China periode 2019-2020 dan usulan program prioritas tahun 2020-2021.
Pertemuan dipimpin oleh dr. Kuwat Sri Hudoyo, M.S, Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Hukum Kesehatan mewakili Indonesia selaku Co-Chair ASEAN SOMHD, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kerja sama yang telah terjalin antara ASEAN dan China. Penguatan upaya pengendalian COVID-19 di Kawasan merupakan topik pembahasan utama dalam kerja sama ASEAN-China tahun 2020. “Bersama-sama dengan mengedepankan solidaritas dan respon kolektif, kita bisa menghadapi pandemi COVID-19”, ujar dr. Kuwat.
Solidaritas dan soliditas kerja sama kesehatan ASEAN-China terbukti dengan dilakukannya komunikasi intensif oleh SOMHD China kepada ASEAN SOMHD sejak awal kejadian COVID-19 di Wuhan sampai dengan saat ini. Serangkaian pertemuan virtual telah dilangsungkan diantara ASEAN dan China untuk saling berbagi informasi mengenai situasi terkini dan strategi pengendalian yang efektif.
Dalam pertemuan ini, ASEAN dan China menyepakati area kerja sama untuk periode selanjutnya, antara lain mencakup penyakit infeksi/menular, penyakit tidak menular, dan pengobatan tradisional komplementer.
Pertemuan juga membahas mengenai keberlanjutan MoU Kerja sama Kesehatan ASEAN-China yang ditandatangani oleh para Menteri Kesehatan negara-negara ASEAN-China pada tahun 2012 dan telah berakhir pada tanggal 3 Agustus 2020 yang lalu. Pertemuan setuju untuk melanjutkan MoU dengan meninjau ulang area kerja sama untuk perluasan cakupan serta mekanisme perpanjangannya.
Pertemuan diakhiri dengan Remarks dari Co-Chairs SOMHD Indonesia dan Cina Mr. Nie Jiangang, Deputy Director Department of International Cooperation, National Health Commission, yang menyampaikan penghargaan kepada negara anggota ASEAN yang setuju memperpanjang MOU dan berkomitmen akan terus mendukung upaya bersama baik dalam penanganan pandemi dan terjadinya kedaruratan kesehatan masyarakat di masa mendatang maupun program prioritas untuk penguatan sistem kesehatan di masing-masing negara maupun di Kawasan.
Hotline Virus Corona 119 ext 9. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (D2)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM