Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Rabu, 08/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Wapres Lepas 194 Tenaga Kesehatan Tim Nusantara Sehat 2016 Periode I

Rokom by Rokom
31 Mei 2016
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Sebanyak 194 tenaga kesehatan yang telah terpilih menjadi Tim Nusantara Sehat (NS) tahun 2016 periode I (batch 3) diterima Wakil Presiden Jusuf Kala di Istana Negara, Selasa sore (30/5). Tim NS boleh berbangga karena bisa bertemu dan mendapatkan arahan secara langsung dari Wakil Presiden RI.

Wapres menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada para tenaga kesehatan terpilih atas kesediaannya untuk mengabdi serta bertugas di fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) yang berlokasi di perbatasan dan pulau-pulau terluar di Indonesia. Semangat Nusantara Sehat (NS) selaras dengan Nawacita untuk membangun Indonesia dari pinggiran.

Pada kesempatan tersebut, dalam sambutannya, Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek, menerangkan bahwa pada prinsipnya program Nusantara Sehat dibuat untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan dasar (primer) di daerah tertinggal, perbatasan, dan kepulauan (DTPK) dan daerah bermasalah kesehatan (DBK).

“Keberadaan tim Nusantara Sehat juga bertujuan untuk menjaga keberlangsungan pelayanan kesehatan, menggerakkan pemberdayaan masyarakat, serta memberikan pelayanan kesehatan yang terintegrasi”, tutur Menkes.

Disebutkan lebih lanjut, tenaga kesehatan yang telah terpilih menjadi Tim Nusantara Sehat tahun 2016 periode I telah melalui seleksi yang cukup ketat. Hal ini tercermin dari jumlah pendaftar sebanyak 10.471 orang dan berhasil terpilih sebanyak 194 orang, yang terdiri dari: dokter umum (4 orang); dokter gigi (11 orang); perawat (28 orang); bidan (42 orang); tenaga kesehatan lingkungan (17 orang); tenaga kesehatan masyarakat (14 orang); tenaga kefarmasian (27 orang); ahli teknologi laboratorium medik (22 orang), dan tenaga gizi (31 orang).

Tahun 2016, direncanakan akan ditempatkan secara bertahap tim NS pada 130 Puskesmas di daerah terpencil atau sangat terpencil. Tahap I, tim akan diberangkatkan pada akhir Mei 2016 dan ditempatkan di 38 Puskesmas pada 25 Kabupaten dari 16 Provinsi. Sementara untuk Tahap II, rekruitmennya akan dibuka pada Juni 2016 dan akan ditempatkan pada bulan Oktober 2016.

Sebelum dilepas ke daerah penugasan, tim Nusantara Sehat telah melewati 6 minggu masa pembekalan yang terdiri dari pembekalan dalam bidang medis dan kesehatan, bela negara, pembentukan kapasitas tim, advokasi dan komunikasi.Di akhir masa pembekalan, tim menyiapkan rencana kerja/rencana aksi untuk dilaksanakan bersama-sama dengan tenaga kesehatan setempat di lokasi penugasan. Dan akhirnya, Senin (30/5) kemarin, Menkes Nila Farid Moeloek telah melantik tim Nusantara Sehat di Pusdokkes, Jakarta Timur.

 

Program Nusantara Sehat

Merupakan program  penugasan khusus tenaga kesehatan berbasis tim  dengan jumlah dan jenis tertentu  guna meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan pada Fasyankes di DTPK dan DBK. Setiap tim yang akan ditempatkan terdiri dari beberapa jenis tenaga kesehatan yaitu dokter, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga kesehatan lingkungan, tenaga kesehatan masyarakat, tenaga kefarmasian, ahli teknologi laboratorium medik, dan tenaga gizi. Kesempatan menjadi bagian dari Nusantara Sehat bersifat terbuka untuk semua tenaga profesional muda dengan latar belakang pendidikan kesehatan, berusia di bawah 30 tahun.

Tim Nusantara Sehat periode I Tahun 2016  ini akan bertugas selama 2 tahun di 38 Puskesmas yang tersebar di 25 kabupaten di 16 Propinsi.

Adapun Tim Nusantara Sehat yang telah diberangkatkan pada tahun 2015, sebanyak 694 orang dalam 120 tim yang ditempatkan di 120 Puskesmas, dengan 2 (dua) gelombang pemberangkatan, yaitu 20 tim pada gelombang pertama (batch 1) dan 100 tim pada gelombang kedua (batch 2).

Program Nusantara Sehat kini menjadi program nasional dan direncanakan untuk dilaksanakan secra terus menerus. Pada akhir 2019 nanti, ditargetkan lebih kurang 1500 Puskesmas akan diisi oleh penugasan berbasis tim. Semoga Program Nusantara Sehat dapat berjalan dengan baik dan dapat mencapai tujuan yang diharapkan dalam menjawab permasalahan kesehatan di Indonesia.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Tingkatkan Kapasitas Layanan Kesehatan Rujukan melalui Kolaborasi

19 Januari 2023
blank

Babak Baru Eliminasi TBC Global

1 Agustus 2019
blank

Salah Satu Berkah Ramadhan, Udara Bersih dari Asap Rokok

25 Mei 2018
blank

Bawa Anak ke Posyandu, Siapa Tahu jadi Presiden

25 Mei 2018
freepik.com

Jangan Gigit Aku

25 Mei 2018
blank

Bekal Sehat Gizi Seimbang

12 April 2018
Next Post
blank

HTTS 2016: Suarakan Kebenaran, Jangan Bunuh Dirimu Dengan Candu Rokok

blank

Mari Bersama Atasi Resistensi Antimikroba (AMR)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.