Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Selasa, 13/05/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Tetaplah Belajar,…..

Rokom by Rokom
16 Agustus 2017
Reading Time: 3 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Madinah, 2 Agustus 2017

Oleh: Prawito

Hari itu, subuh yang indah, imam masjid dekat Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, anak muda, tinggi semampai, kurang lebih 180 meter, ganteng, berkulit putih, hidung mancung, kumis dan janggut tipis, pakaian jubah dan bersorban putih. Allahuakbar, takbiratul ikram terdengar, pertanda shalat subuh dimulai. Merdu sekali…., mirip suara para imam Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, jujur, saya lebih nendang suara imam muda ini.

Setelah baca alfatehah, dilanjut baca surat Al Mulk, atau tabarok, begitu sebagian menyebutnya. Suara dan penghayat ayat mengetarkan jiwa, dada terasa sesak, ketika sampai pada ayat,
Allazii kholaqol-mauta wal-hayaata liyabluwakum ayyukum ahsanu ‘amalaa, wa huwal-‘aziizul-ghofuur

“Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa, Maha Pengampun,” (QS. Al-Mulk 67: Ayat 2)

Langsung jantungku berdegub, air mata meleleh dipipi, teringat jemaah haji Indonesia, ketika tiba-tiba terkelulai di lantai halaman masjid Nabawi, langsung meninggal, dalam perjalananya dari pondokan menuju masjid, innalillahi wainnaillahi rojiun…

Ia sedang berjalan menuju rumahMu, tempat yang paling baik di muka bumi ini, disinilah engkau panggil saudaraku itu. Semoga husnul khotimah….saudaraku. Allahummafirlahu warhamhu wa’afihiwa’fuanhu.. semoga Allah mengampunimu dan menerima amal ibadahmu. Ia menggenapi 10 jemaah haji pertama yang meninggal dunia di tanah suci, Allahuakbar….

Sambil mendengar ayat ayat merdu itu, aku merenung seperti apa diriku Engkau panggil kelak Ya..Allah. Apakah sedang melangkah menuju rumahMu atau sebaliknya. Sedang mengingatMu atau lainya, sedang menyebut namaMu atau nama lainya, sedang bekerja untukMu atau untuk lainya, sedang taat kepadaMu atau bermaksiat dan seterusnya….

Ayat yang merdu dari seorang imam muda dan kematian saudara kita adalah pelajaran, maukah kita belajar. Ya,…belajar dari peristiwa dan Allah suguhkan berjuta peristiwa dihadapan kita, sekali lagi mampukah kita mengambil pelajaran..? Semoga…!

Menjadi pelayan jemaah haji, orang tua, pimpinan, staf dan apapun profesi kita, musti belajar, terus belajar dan belajar dari banyak peristiwa, baik peristiwa diri sendiri atau orang lain. Siapa yang mampu mengabil pelajaran, maka merekalah yang akan pandai. Ya…., Ia menjadi manusia pandai. Pandai bersyukur dan bersabar menjalani hidup. Tahu kemana akan melangkah, kapan akan berakhir, kepada siapa Ia akan mempertanggung jawabkannya.

Sudah begitu banyak peringatan yang mengampiri kita, mulai dari penglihatan, pendengaran, perasaaan, hati dan akal kita, lengkap…! Apakah kita sudah merasa ada peringatan itu ? Orang meninggal setiap saat kita lihat, suara azan berkumamdang kita dengar, demikian juga tausiyah, ceramah dan beragai ajakan kebaikan. Tak terkecuali contoh nyata dari orang durhaka, seperti Fir’aun, Namrud, Sa’labah, kaum Ad, Samud, yang telah diazab Allah SWT, mampukah kita mengambil pelajaran ?

Demikian juga contoh nyata dari orang sholeh, seperti Nabi Muhammad, Nabi Ibrahim, Siti Hajjar, Nabi Ismail dan para orang sholeh lainnya. Terlalu banyak orang sholeh di sekitar kita. Ia bukan pejabat, bukan pula konglomerat. Boleh jadi Ia hanya orang-orang dhuafa seperti Bilal Bin Rabbah, Ammar Bin Yasir, yang selalu dipandang sebelah mata oleh sebagian orang.

Tapi, ada juga sedikit orang terpandang, tokoh dan mungkin konglomerat yang istiqomah meniti jalan kebaikan, jalan keselamatan, sekalipun mungkin banyak yang tak menyukainya. Tapi Ia tetap memilih jalan itu. Jalan pilihanya bukan untuk popularitas, puja puji, basa basi dan berbagai atribut bergengsi, seperti keluarga Ibrahim AS dan Ismail AS. Yang ritual dan filosofi hajinya sedang di jalani jemaah haji tahun ini, semoga kita dapat mengambil pelajaran. Amin.

Jemaah haji dengan susah payah kumpulkan harta, siapkan waktu dan tenaga, walau terkadang semua tinggal sisa. Harta sisa, waktu sisa, tenaga sisa. Sehingga ketika sampai tanah suci Ia menjalani ibadah dengan serba sisa. Uang real dikantung tak seberapa, waktu di ujung usia, tenaga juga sudah hanya yang tersisa. Mata tak kuasa melihat dengan jelas pintu ka’bah, apalagi hajar aswad, semua hanya banyangan, karena mata tertutup katarak dan penyakit lainya.

Kaki, tak kuasa menahan tubuh untuk melangkah, walau semangat tetap membara. Jantung dan paru-paru sudah saling melengkapi ketersisaan usia, itulah karunia Allah yang tersisa di ujung usia. Karena 67,70 % jemaah haji Indonesia berusia lanjut dan risiko tinggi (Risti). Manusia tak kuasa memaksa, Ia hanya mampu pasrah, tawakal, setelah usaha dan doa. Kalau toh Engkau harus memanggilnya, karena ajal telah tiba, kami berdoa, semoga semua husnul khotimah. Amin. Pertanyaanya, mampukah kita mengambil pelajaran, semoga..!

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

Tantangan Bidan di Masa Pandemi

Tantangan Bidan di Masa Pandemi

26 Juni 2024
Bidan di Daerah

Bidan Desa Harus Serba Bisa

26 Juni 2024
Garda Terdepan Dalam Persalinan

Garda Terdepan dalam Persalinan

26 Juni 2024
Masih Banyak Bidan yang Dibutuhkan_Foto Shutterstock

Masih Banyak Bidan yang Dibutuhkan

26 Juni 2024
Isi Tas Bidan

Mengintip Isi Tas Bidan

26 Juni 2024
Ilustrasi Liburan Sekolah_Foto Shutterstock

Ide Seru Menikmati Liburan Sekolah

26 Juni 2024
Next Post
blank

Pertemuan GHSA Bahas Keberlanjutan dan Pembiayaan Keamanan Kesehatan

blank

Tunda Ke Nabawi Hingga Badai Reda

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Tim Sanitasi dan Pengamanan Pangan KKHI Madinah Rutin Lakukan Inspeksi

13 Mei 2025
Berita Utama

Kenali Tanda-tanda Masalah Kesehatan Jiwa Jemaah Haji di Tanah Suci

11 Mei 2025
Berita Utama

Jemaah Haji Gelombang I Mulai Bergerak ke Makkah, KKHI Lakukan Langkah Strategis Penguatan Pelayanan Kesehatan

11 Mei 2025
Berita Utama

Perkuat Layanan Kesehatan Haji, Kemenkes Dorong Peran Strategis Pelayanan Kefarmasian

11 Mei 2025

Rekomendasi Artikel

blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025
blank

Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

11 Oktober 2023
blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai 10 Februari 2025

7 Februari 2025

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.