Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Kamis, 19/06/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Kemenkes Peringati Hari Autis Internasional

Rokom by Rokom
03 April 2012
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Tanggal 2 April, seluruh dunia memperingati Hari Autis International. Sebagai bentuk kepedulian, seluruh staf Kementerian Kesehatan secara serentak selama satu hari di bulan April menggunakan seragam berwarna biru. Warna biru ini menandakan bahwa pada hari Autis internasional ada satu gerakan untuk menyuarakan agar semua stakeholder yang ada, baik itu pemerintah maupun sektor swasta, memberikan perhatian khusus kepada anak-anak atau orang dengan masalah autis.

Demikian pernyataan Kepala Pusat Inteligensia Kesehatan, dr. Eka Viora, Sp.KJ, saat memberikan keterangan kepada sejumah media seputar Peringatan Hari Autis International di lingkungan Kemenkes, Senin pagi (2/4/12).

Ini merupakan salah satu agenda yang dihimbau oleh salah satu organisasi masyarakat peduli autis di Amerika, Autism Speak. Yayasan ini mengajak agar semua negara bisa berpartisipasi selama bulan April, terutama satu hari pada tanggal 2 April 2012, diharapkan dapat berkontribusi untuk memberikan pencahayaan biru.

“Warna biru ini sebagai simbol kepedulian untuk membantu anak-anak penyandang autisme. Ini juga mengingatkan kami untuk tetap responsif bahwa anak-anak berkebutuhan khusus membutuhkan layanan kesehatan”, ujar dr. Eka Viora.

Menurut dr. Eka Viora, autis merupakan suatu gangguan pada perkembangan. Seorang anak yang mengalami autis, sebetulnya sudah dapat dikenali sejak memasuki masa kanak-kanak. Di kota-kota besar, dengan berkembangnya teknologi informasi sekarang ini masyarakat sudah mulai aware dengan keberadaan anak berkebutuhan khusus. Namun, di daerah-daerah masih banyak masyarakat yang belum mengetahui permasalahan autis.

“Seringkali masyarakat bilang ini keterbelakangan atau terlambat. Mereka mencari-cari pengobatan, tetapi tidak tau harus kemana. Demikian juga saat anak tersebut memasuki fase usia sekolah, tentu pendidikannya tidak bisa disamakan dengan anak-anak biasanya. Masyarakat di daerah tidak tau harus melakukan apa, karena di daerah tidak ada sekolah khusus/inlusif seperti yang ada di kota-kota besar seperti Jakarta”, jelas dr. Eka Viora.

Hingga saat ini, faktor penyebab autis belum diketahui secara pasti. Tetapi ada kemungkinan interaksi antara faktor biologi, genetik, serta faktor-faktor dari luar seperti pencemaran logam berat dan polusi udara, bisa menjadi faktor mencetuskan gangguan autis pada anak, terang dr. Eka Viora.

Lebih lanjut, dr. Eka Viora menyatakan jumlah kasus autis yang terjadi di Indonesia masih bersifat sporadis, belum ada angka pasti jumlah akumulasi. Hal ini dikarenakan, belum pernah dilakukan riset untuk mengetahui prevalensi anak di Indonesia yang mengalami autis.

“Angka yang bisa kita lihat adalah yang berasal dari pusat-pusat atau laporan dari dokter-dokter yang menangani kasis autis. Paling tidak, saat ini ada tren peningkatan. Sekitar 3 sampai 5 kasus baru per tahun ditemukan oleh para terapis, dokter spesialis anak, dokter spesialis jiwa anak, psikolog dan psikiater anak”, kata dr. Eka Viora.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: (021) 52907416-9, faksimili (021) 52921669, Pusat Tanggap Respon Cepat (PTRC): 500-567 dan 081281562620 (sms), atau alamat e-mail [email protected].

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Global Fund: Nyamuk Tak Kenal Batas Negara

17 Juni 2025
blank

Indonesia Jadi Contoh Sukses Terbaik Perangi Malaria

17 Juni 2025
blank

Kemenkes Siapkan Strategi Khusus Eliminasi Malaria di Papua, Target Bebas 2030

17 Juni 2025
blank

Bersatu Melawan Malaria: Seruan Indonesia untuk Mengakhiri Malaria Diluncurkan pada Pertemuan Asia Pasifik Eliminasi Malaria

17 Juni 2025
blank

Setiap 25 Menit 1 Perempuan Meninggal karena Kanker Serviks, Menkes Budi Tancap Gas Vaksin HPV!

18 Juni 2025
blank

SBY: Saya Yakin Pemerintah Indonesia Bisa Tuntaskan Malaria

17 Juni 2025
Next Post
blank

Pentingnya Perencanaan, Pelaksanaan dalam Tahapan Manajemen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL)

blank

10 Target Capaian Ditjen PP dan PL dalam Restra Kemenkes

Tweet oleh @KemenkesRI
Umum

Waspadai Penyebaran COVID-19, Puluhan Jemaah Terkonfirmasi Positif

18 Juni 2025
Berita Utama

Global Fund: Nyamuk Tak Kenal Batas Negara

17 Juni 2025
Berita Utama

Indonesia Jadi Contoh Sukses Terbaik Perangi Malaria

17 Juni 2025
Berita Utama

Kemenkes Siapkan Strategi Khusus Eliminasi Malaria di Papua, Target Bebas 2030

17 Juni 2025

Rekomendasi Artikel

blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025
blank

Kini Check In PeduliLindungi Bisa Lewat Website

30 September 2022
blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.