Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Minggu, 05/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Rujukan Pasien Terhambat Keterbatasan Alat, Bukan Karena Pasien Kartu Jakarta Sehat

Rokom by Rokom
18 Februari 2013
Reading Time: 2 mins read
A A
1
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Pusat Komunikasi Publik Kementerian Kesehatan RI Pihak RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, RS Fatmawati, dan RSAB Harapan Kita, mengaku tidak pernah menolak pasien bayi atas nama Dera (almh). Pihak RS membenarkan telah memberi keterangan kepada pihak keluarga pasien yang datang untuk menanyakan ruang neonatal intensive care unit (NICU), bahwa ruang tersebut penuh. Tidak diterimanya rujukan pasien tersebut disebabkan keterbatasan alat, dalam hal ini fasilitas ruang NICU, bukan karena pasien membawa Kartu Jakarta Sehat (KJS). Ketiga RS tersebut, tidak menolak pasien dan tidak pula meminta uang muka kepada keluarga pasien.

Demikian kesimpulan sementara pertemuan antara pihak Kemenkes yang diwakili oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan (BUK), Dr. drg. Nurshanty S. Andi Sapada, dengan Direktur Medik dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, RS Fatmawati, dan RSAB Harapan Kita, di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta (18/2).

Berdasarkan keterangan dari pihak RSAB Harapan Kita pada Selasa (12/2) dengan membawa pengantar dari RS Zahirah yang ditujukan kepada Omni Hospital, oleh perawat diinformasikan bahwa ruang NICU RSAB Harapan Kita berjumlah 10 tempat tidur (TT), dalam kondisi penuh.

Selanjutnya, keluarga pasien datang ke RSUPNCM Sabtu (16/2) pukul 14.20 WIB dengan membawa rujukan tanpa pasien. Ruang NICU RSUPNCM berkapasitas 10 TT juga dalam kondisi penuh. Bahkan, saat itu terdapat antrian pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang juga membutuhkan ruang NICU.

Demikian pula dengan kondisi ruang NICU di RS Fatmawati, yang berkapasitas hanya 3 TT, juga dalam keadaan penuh dan terdapat antrian pasien yang membutuhkan ruang NICU.

Sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku di RS, jika terdapat pasien yang membutuhkan perawatan NICU datang ke RS, pasti akan diberikan pelayanan. Apabila ruang NICU penuh, diupayakan untuk mendapatkan RS Rujukan yang dapat memberikan pelayanan NICU tersebut. Selama belum mendapatkan rujukan, maka pasien akan mendapatkan pelayanan dan perawatan di IGD.

Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, beberapa hal yang perlu dilakukan sebagai upaya tindak lanjut, diantaranya adalah Penguatan Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), serta prioritas pengembangan fasilitas NICU di Rumah Sakit.

Bayi kembar atas nama Dera dan Dara, putri pasangan Eliyas dan Lisa (20), warga Jalan Jati Padang Baru, RT 14/6, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, lahir melalui caesar pada Minggu (10/2) pukul 23.30 WIB di RS Zahirah. Terlahir pada usia kehamilan 32 minggu dengan berat badan (BB) masing-masing adalah 1000gr dan 1450gr. Keduanya lalu dimasukkan ke dalam inkubator dan dirawat di ruang perinatologi. Berdasarkan pemeriksaan lebih lanjut, pada bayi dengan BB 1000gr, pihak RS Zahirah menemukan adanya kelainan pada kerongkongan (atresia esofagus).

Berdasarkan informasi dari RS Zahirah, meskipun pihak keluarga sempat menolak untuk dirujuk karena khawatir dengan masalah pembiayaan, pihaknya telah menghubungi beberapa RS untuk merujuk, namun mendapat jawaban kalau ruang NICU penuh. Di tengah proses pencarian tersebut, pada Sabtu (16/2) pukul 18.00 WIB pasien bayi atas nama Dera meninggal dunia. Sementara saudari kembarnya, Dara, hingga saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Tarakan, Jakarta.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website depkes.go.id dan alamat e-mail kontak@depkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Menkes Ajak Masyarakat Berani Deteksi Dini Kanker

4 Februari 2023
blank

Kemenkes dan MD Anderson Cancer Center Jalin Kerja Sama Atasi Kanker

3 Februari 2023
blank

Hasil Sero Survei ke-3 : Antibodi Tertinggi pada Orang yang Booster

3 Februari 2023
blank

Sukseskan Reformasi Rumah Sakit, Menkes Akan Tiru Inovasi Pelayanan Kesehatan di RSUD dr. Iskak Tulungagung

2 Februari 2023
blank

Kemenkes Bersama Komisi IX DPR RI Pastikan Penyiapan Fasilitas Kesehatan di Ibu Kota Nusantara (IKN)

2 Februari 2023
blank

Menkes Budi Minta pokja RCCE Dukung Komunikasi Penyakit Lainnya

2 Februari 2023
Next Post
blank

Jumlah Penduduk dan Kondisi Geografis Takkan Surutkan Langkah Pemerintah Wujudkan Universal Health Coverage

blank

Video : Penjelasan Menkes RI Tentang Kasus Penolakan Pasien Bayi Dera

Comments 1

  1. blank Fg says:
    10 tahun ago

    Saya setuju dengan tanggapan ini karena memang begitu adanya.

    Mungkin Pemerintah bisa membuat regulasi agar media tidak sembarangan menarik kesimpulan. Kebanyakan media hanya ingin cepet2 aja mengabarkan berita tanpa menyelidiki lebih lanjut (hanya mengejar nilai aktual).

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.