Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Sabtu, 04/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Bersama Capai Zero Infection, Zero AIDS Related Death, dan Zero Stigma Discrimination

Rokom by Rokom
21 Maret 2013
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Menkes pada Pertemuan Konsultasi tentang Penggunaan ARV untuk Pengobatan HIV-AIDS (20maret2013)Salah satu pekerjaan rumah bagi Kementerian Kesehatan adalah target Millenium Development Goals (MDGs) di bidang HIV-AIDS, karena hampir di seluruh wilayah Indonesia, angka temuan kasus infeksi HIV masih meningkat.

Demikian penggalan pernyataan Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH, saat membuka Pertemuan Konsultasi Nasional tentang Penggunaan Strategis Atiretroviral (ARV) untuk Pengobatan HIV di Jakarta (20/3). Pertemuan yang merupakan hasil tindak lanjut dari kunjungan Executive Director of UNAIDS, Michael Sidibé, pada oktober 2012 lalu. Kegiatan ini dihadiri oleh HIV Director of WHO Headquarter, Dr. Gottfried Himschall; WHO Representative Indonesia, Mr. Kanchit Limparkarnjanarat; UNAIDS Regional Support Team in Asia Pasific, Mr. Steven Kraus; dan Executive Director of UNAIDS for Indonesia, Mr. Cho Kah Sin.
“Terus terang, di satu pihak saya senang, peningkatan ini dikarenakan jumlah test yang semakin meningkat”, ujar Menkes.
Menurut Menkes, jumlah test HIV meningkat tiga kali lipat dari 300.000 orang pada 2009, menjadi hampir 900.000 orang pada 2012. Menkes menambahkan, jumlah ini menandakan bahwa kerjasama antara Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN), Kemkes RI, Dinas Kesehatan di daerah dengan populasi dan jaringan komunitas sudah semakin baik.

Lebih lanjut, Menkes menyatakan bahwa sudah diputuskan bahwa penanggulangan AIDS dilakukan bersama-sama dengan Tuberkulosis (TB) dan malaria. AIDS kini tidak lagi dipandang sebagai sebuah penyakit luar biasa yang harus ditangani secara terpisah.

“Jangan ada lagi pemikiran AIDS adalah penyakit yang ada di kalangan pekerja dan pelanggan seks saja. Kini, AIDS sudah banyak ditemukan di kalangan masyarakat umum, pada ibu rumah tangga, bahkan ibu hamil”, terang Menkes.

Menkes menerangkan bahwa hal sederhana yang harus dilakukan, antara lain: early diagnosis, yaitu peer group dapat mendorong masyarakat untuk tidak berperilaku berisiko dan termotivasi untuk mengikuti screening atau tes; dan early treatment, yaitu semua yang telah positif terinfeksi HIV bisa diberikan antiretroviral (ARV) pada masa awal, saat jumlah CD4 masih di atas 350 sel/mm3.

“Karena pada saat itu, masih dalam kondisi sehat dan beraktifitas seperti biasa, sehingga masih memungkinkan untuk berperilaku yang berisiko”, tambah Menkes.

Dalam sambutannya, Menkes juga menyampaikan bahwa Indonesia sedang berupaya untuk membeli artipla pada trimester keempat tahun 2013. Diharapkan, saudara-saudara kita yang terinfeksi HIV, dapat memulai single dose yang merupakan kombinasi dari 3 ARV. Sehingga kualitas hidupnya bisa lebih bagus, dan yang lebih penting adalah dapat menurunkan risiko penularannya.

Penanggulangan AIDS merupakan salah satu prioritas pembangunan nasional. Karena itu, dibutuhkan dukungan seluruh masyarakat dan kerjasama berbagai pihak untuk dapat mencapai target tersebut. Pada kesempatan tersebut, Menkes mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menyelamatkan bangsa dari ancaman HIV-AIDS.

“Untuk dapat mencapai Getting Zero Infection, Zero AIDS Related Death, and Zero Stigma Discrimination, mari tingkatkan upaya pencegahan yang efektif, tingkatkan jumlah orang yang membutuhkan VCT di layanan kesehatan, dan tingkatkan jumlah ODHA yang mendapatkan ARV sejak dini. Terakhir, jangan ada lagi diskriminasi”, tegas Menkes.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jendral Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili (021) 52921669, alamat e-mail kontak@depkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Kemenkes dan MD Anderson Cancer Center Jalin Kerja Sama Atasi Kanker

3 Februari 2023
blank

Hasil Sero Survei ke-3 : Antibodi Tertinggi pada Orang yang Booster

3 Februari 2023
blank

Sukseskan Reformasi Rumah Sakit, Menkes Akan Tiru Inovasi Pelayanan Kesehatan di RSUD dr. Iskak Tulungagung

2 Februari 2023
blank

Kemenkes Bersama Komisi IX DPR RI Pastikan Penyiapan Fasilitas Kesehatan di Ibu Kota Nusantara (IKN)

2 Februari 2023
blank

Menkes Budi Minta pokja RCCE Dukung Komunikasi Penyakit Lainnya

2 Februari 2023
blank

Inovasi Teknologi Kesehatan Perlu Peran Universitas

2 Februari 2023
Next Post
blank

Indonesia Negara Paling Sukses Melawan Tuberkulosis (TB)

blank

Tantangan Dibalik Keberhasilan program TB di Indonesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.