Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Minggu, 24/09/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Menkes Lantik Pejabat Eselon II di Lingkungan Kementerian Kesehatan RI

Rokom by Rokom
05 April 2013
Reading Time: 2 mins read
A A
1
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Pelantikan Eselon II Kemenkes RI (5april2013). Puskomlik Kemenkes RIHari ini (5/4) Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH melantik 6 pejabat eselon II di lingkungan Kementerian Kesehatan yaitu; Dr. dr. Fidiansyah, Sp.Kj, MPH sebagai Kepala Pusat Kesehatan Haji; drg. Oscar Primadi, MPH sebagai Kepala Pusat Data dan Informasi; Heru Arnowo, SH, MM sebagai Inspektur II; dr. Elizabet Jane Soepardi, MPH, D.Sc sebagai Direktur Bina Kesehatan Anak; dr. Bambang Prabowo, M.Kes sebagai Direktur Utama RS  Jiwa Prof. Dr. Soeroyo Magelang; dan dr. Kirana Pritasari, MQIH sebagai Kepala Pusat Standarisasi, Sertifikasi dan Pendidikan Berkelanjutan SDM Kesehatan.

Menkes berharap dengan pengangkatan pejabat-pejabat baru di lingkungan Kementerian Kesehatan, organisasi dapat bergerak lebih dinamis dan responsif. Diharapkan pula, pejabat baru lebih efisien dan efektif, serta lebih cepat tanggap dan tepat dalam mencapai pembangunan kesehatan yang diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.

Pada kesempatan ini pula Menkes menyampaikan  kepada seluruh jajaran Kementerian Kesehatan  bahwa pada pada tanggal 15 Maret 2013, telah dilaksanakan survei Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) secara online oleh Kementerian PAN dan RB. Untuk menindaklanjuti hal itu, Menkes mengingatkan jajaran Kementerian Kesehatan untuk mewujudkan  birokrasi Kementerian Kesehatan yang profesional dengan karakteristik adaptif, berintegritas, berkinerja tinggi, bersih dan bebas korupsi, kolusi atau nepotisme, mampu melayani publik dengan baik, netral, sejahtera, berdedikasi, dan memegang teguh nilai-nilai dasar dan kode etik negara.

Keberhasilan pembangunan Zona Integritas sangat ditentukan oleh kapasitas dan kualitas integritas masing – masing individu dan integritas dari organisasi. Menkes minta agar pejabat baru membangun integritas individu dan integritas organisasi di lingkungan kerja  masing-masing agar Kementerian Kesehatan benar-benar  menjadi Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Menteri juga perlu mengingatkan agar kita  memperkuat komitmen kita dalam meraih WTP.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat email kontak@depkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Pelaku Usaha Alat Kesehatan diminta Uji Post Market Secara Mandiri

24 September 2023
blank

Uji Publik RPP Kesehatan, Substansi Standar Pelayanan Kesehatan

24 September 2023
blank

Kemenkes Buka 7.249 Lowongan CPNS dan PPPK Tahun 2023, Daftar Yuk! 

23 September 2023
blank

UU Kesehatan Menjamin Keamanan dan Ketepatan Penggunaan Obat Bahan Alam Melalui Penggolongan Obat Bahan Alam

23 September 2023
blank

Wajah Baru Website Kementerian Kesehatan, Lebih Simpel dan Informatif

22 September 2023
blank

Keberpihakan Undang-Undang Kesehatan terhadap Penyandang Disabilitas

22 September 2023
Next Post
blank

Peresmian Tahap II Pembangunan RSUD Dr. H. Mohammad Rabbain Muara Enim

blank

Antisipasi dan Kesiapsiagaan Kemenkes dalam Memerangi Flu Burung

Comments 1

  1. blank Andi Rahmad says:
    10 tahun ago

    Ass.,Saya mau bertanya, mengapa pelayanan operasi bagi penderita kanker payudara sangat lama ya, contoh, saya punya kakak ipar menderita kanker payudara dimana sudah satu minggu yang lalu dirawat dirumah sakit Dr. Kariadi Semarang dan ketika ditanyakan kapan akan di operasi, petugas medis menjawab, bahwasanya akan menunggu selama satu bulan berhubung banyaknya pasien yang akan di operasi, yang menjadi pertanyaan saya, apakah benar seperti itu prosedurnya, haruskah menunggu selama satu bulan, dan bagaimana dengan penyakitnya yang memang harus segera di operasi dikarenakan kondisinya sudah harus segera ditangani, apakah pelayanan bagi penerima Jamkesmas dan program sejenisnya seperti itu? Terima kasih, salam hormat, Andi Rahmad

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.