Hari ini (6/4) Menteri Kesehatan dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH menyaksikan penandatanganan prasasti peresmian Tahap II Gedung Perawatan Khusus Anak, Paviliun Serasan Sekundang, Gedung Serbaguna dan Mess perawat di RSUD dr. H. Mohammad Rabain Kabupaten Muara Enim, Palembang, Sumatera Selatan oleh Menteri Kordinator Kesejahteraan Rakyat, Gubernur Sumatera Selatan dan Bupati Muara Enim.
Pada kesempatan tersebut juga diadakan peletakan batu pertama Pembangunan Rumah Sakit Tahap III khusus Kelas III RSUD dr. H. Mohammad Rabain. Ke depan, RSUD ini akan menambah ruang Rawat Inap Kelas III dengan total kapasitas 150 tempat tidur.
Menteri Kordinator Kesejahteraan Rakyat dalam sambutannya menyatakan perlunya memodernisasi fasilitas dan infrastruktur RS sebagaimana world class medical care, agar jumlah pasien dari Indonesia yang berobat ke luar negeri tidak meningkat. Selain itu RS modern yang memiliki fasilitas dan infrastruktur yang lebih baik diperlukan untuk melayani pasien tidak mampu dan kelompok berpenghasilan rendah.
Sementara itu perlu juga upaya meningkatkan pengetahuan keterampilan dan kompetensi para dokter, dokter spesialis dan paramedis. Dengan demikian para dokter Indonesia tidak kalah, bahkan akan menjadi rujukan pasien dari luar negeri, kata Menko Kesra.
“Diharapkan peralatan medik yang akan dihadirkan di RSUD dr. H. Mohammad Rabain tidak kalah dengan RS Swasta dan di luar negeri”, terangnya.
Menko Kesra menambahkan, Pemerintah mendukung terus pengembangan RS dan keterlibatan swasta serta dunia usaha untuk bermitra dalam menyongsong penerapan BPJS.
“Kalau kemitraannya baik, maka fungsi rumah sakit selain sebagai utamanya untuk pengobatan tapi juga penyelenggaraan pendidikan, penelitian, yang ingin dihadirkan di RS akan berhasil dengan baik. Peran swasta perlu didorong untuk melaksanakan gerakan nasional Indonesia yang lebih sehat guna menjawab tantangan pembangunan kesejahteraan rakyat, sebagai bagian integral dari Pembangunan Manusia Indonesia, guna mempercepat terwujudnya pencapaian Tujuan Pembangunan Millenium (MDG’s) tahun 2015”, terang Menko Kesra.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor Hotline (kode lokal) 500-567; SMS 081281562620, Faximili : (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat email [email protected]