Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Sabtu, 28/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Realisasi Program Badan PPSDM Kesehatan

Rokom by Rokom
22 November 2013
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Kepala Pusat Standarisasi, Sertifikasi dan Pendidikan Berkelanjutan Sumber Daya Manusia/SDM Kesehatan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, dr. Kirana Pritasari, MQIH, pada acara temu media di Lingkungan Kemenkes RI (20/11), menyampaikan Progress Kinerja PPSDM Kesehatan diantaranya mengenai penyelenggaraan tugas belajar Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) atau Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDGS) dan tugas belajar reguler, Program Internship Dokter Indonesia (PIDI), pengembangan Pelatihan Jarak Jauh (PJJ), pelatihan jaminan kesehatan, dan pelatihan kepemimpinan sebagai implementasi dari Permenkes 971 tahun 2009 tentang Standar Kompetensi Pejabat Struktural Keseahatan.

 

Rekapitulasi peserta tugas belajar mengalami peningkatan dari 719 peserta pada tahun 2008 menjadi 5268 pada tahun 2012. Sementara itu data peserta tugas belajar SDM kesehatan dari 33 Provinsi sebanyak 1 orang pada tahun 2008, dan 2766 orang pada tahun 2012.

 

Sementara itu jumlah peserta PPDS/PPDGS dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2013 seluruhnya berjumlah 4746 orang, dengan rincian 700 orang tahun 2008, 1179 tahun 2009, 1048 tahun 2010, 789 tahun 2011, 595 tahun 2012, dan 435 tahun 2013.

 

Total Data peserta tugas belajar SDM Kesehatan tahun 2008-2012 per provinsi sebanyak 2766, dengan rincian S3 berjumlah 1 orang, S2 berjumlah 730 orang, S1 berjumlah 237 orang, D-IV berjumlah 1798 orang.

 

Program Internship Dokter Indonesia (PIDI). PIDI merupakan upaya dalam rangka meningkatkan mutu dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan di Indonesia dan merupakan upaya Penyetaraan standar pendidikan dokter Indonesia sesuai acuan “World Federation Medical Education”.

 

Undang-undang No. 20/2013 tentang Pendidikan dokter, pasal 7 ayat (7) penjelasan: Internship adalah pemahiran dan pemandirian dokter yang merupakan bagian dari program penempatan wajib sementara paling lama 1 (satu) tahun.

 

Data internship tahun 2010 sampai dengan Agustus 2013 dengan peserta sekitar 9275 tahun 2010-2013, peserta selesai Internsip sebanyak 4501, peserta sedang Internship sebanyak 4774, Jumlah wahana yaitu 1027 (RS :429 dan Puskesmas:598), dokter pendamping sebanyak 1508, jumlah Fakultas Kedokteran 39, Jumlah Propinsi yang di gunakan Internship 26, Jumlah Propinsi yang siap menerima PIDI 28.

 

Peserta program internship sejak tahun 2010 sampai tahun 2014. Tahun 2010 dokter peserta PIDI berjumlah 401(0 lama, 401 baru), tahun 2011 berjumlah 1542 (401 Lama, 1141 Baru), tahun 2012 berjumlah 4794 (1141 lama, 3655 baru), tahun 2013 berjumlah 8657 (3653 Lama, 5004 Baru), tahun 2014 berjumlah 11078 (5004 Lama, 6074 Baru).

 

Pengembangan Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) telah dilaksanakan yaitu pelatihan Ahli Epidemiologi Lapangan, web based, aplikasi secara aktif, materi dapat didownload, tutorial 1 kali  dan ujian.Pelatihan Jaminan Kesehatan, pengelolaan kepesertaan menyeluruh jaminan kesehatan (universal coverage) dilaksanakan secara optimal dalam menyongsong JKN yang akan dimulai 1 Januari 2014, maka perlu disiapkan SDM yang profesional. Untuk itu  perlu dilakukan Pelatihan Jaminan Kesehatan, dengan sasarannya yaitu petugas kesehatan puskesmas dan RS.

 

Sebaran pelatihan teknis bagi aparatur tahun 2010-2013. pelatihan TKHI sebanyak 1457 orang pada tahun 2010, 679 orang pada tahun 2011, 585 orang pada tahun 2012, dan 1456 orang pada tahun 2013. pelatihan PPIH sebanyak 305 orang tahun 2010, 304 tahun 2011, 295 orang tahun 2012, dan 1456 orang tahun 2013. pelatihan teknis lainnya sebanyak 130 orang tahun 2010, 235 orang tahun 2011, 438 orang tahun 2012, dan 60 orang di tahun 2013.

 

Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Tenaga Kesehatan dengan Pengembangan Program Pendidikan Jarak Jauh. Menurut dr. Kirana Pritasari, hal ini dilakukan mengingat masih banyak tenaga kesehatan yang lulusan Diploma I (DI) dari tahun 1990 sampai Januari 2000.

 

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat e-mail kontak@depkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting

27 Januari 2023
blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
blank

Cegah Stunting Pada Anak Dengan Protein Hewani

25 Januari 2023
blank

Masyarakat Diminta Segera Booster Kedua COVID-19

25 Januari 2023
blank

Protein Hewani Efektif Cegah Anak Alami Stunting

21 Januari 2023
blank

HGN 63: Protein Hewani Cegah Stunting

21 Januari 2023
Next Post
blank

Peluncuran Aids Digital & Tampilan Baru Web Kemenkes RI

blank

Peluncuran Sistem Informasi Manajemen (SIM) dan Posko 24 Jam BPJS Kesehatan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.