Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Selasa, 07/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Wujudkan Ketersediaan Air Minum dan Sanitasi Layak bagi Masyarakat

Rokom by Rokom
03 September 2014
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 3 September 2014

 

Hari ini (3/9) Menkes dr. Nafsiah Mboi, Sp.A., MPH membuka Rapat Koordinasi Nasional kedua Sanitasi Total Berbasis Masyarakat  (Rakornas STBM), di Jakarta. Pertemuan ini mengangkat tema Bersinergi dalam STBM Mencapai Univesal Access 2019. “Tema ini sangat relevan dengan upaya kita bersama mewujudkan tersedianya air minum dan sanitasi yang layak bagi seluruh rakyat kita”, kata Menkes dalam sambutannya.

 

Hadir pada pertemuan ini Mendagri, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappenas, Menteri PU, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi, Kepala Bappeda Provinsi, dan Kepala Dinas Pembangunan Masyarakat Desa, serta Kepala BBTKL PP dan BTKL PP, Direktur dari 25 Poltekkes dari seluruh Indonesia, perwakilan negara sahabat dari Laos, Pakistan, dan Philippina.

 

STBM adalah pendekatan pembangunan sanitasi di Indonesia. Program ini telah berkontribusi pada percepatan perubahan perilaku masyarakat dan penyediaan layanan sanitasi yang memenuhi  standar  kesehatan. “Kita bangga dan bersyukur karena sampai triwulan ke-2 tahun 2014 (secara kumulatif sejak 2008) STBM telah dilaksanakan di 18.339 desa. Hingga akhir 2014, diperkirakan target pelaksanaan STBM di 20.000 desa akan terpenuhi. Penilaian UKP4  pada  implementasi STBM tahun 2013 menunjukkan hasil yang menggembirakan, yaitu diberi warna hijau karena telah melampaui target, dimana mencapai 16.228 desa dari target 16.000 desa STBM yang ditetapkan”, jelas Menkes.

 

Pada kesempatan tersebut, Menkes menyampaikan penghargaan kepada setiap petugas dan tenaga kesehatan yang telah menerapkan STBM. Penghargaan juga disampaikan atas keberhasilan dalam menggugah masyarakat di pedesaan dan perkotaan untuk berperilaku hidup bersih dan sehat termasuk dalam penyediaan layanan sanitasi yang berkelanjutan.

 

Menekes menyatakan bahwa dalam RPJMN 2015-2019, penyediaan akses sanitasi bagi seluruh rakyat Indonesia merupakan salah satu pemikiran. “Jika kelak pemikiran ini dituangkan dalam RPJMN 2015-2019, maka 40,29% atau 100 juta penduduk Indonesia yang belum mendapat akses sanitasi yang layak akan mempunyai akses sanitasi layak pada  akhir  tahun 2019”, tegas Menkes.

 

Mengutip, hasil  SUSENAS  2013,  menunjukkan baru sekitar 59.71 %  penduduk Indonesia yang memiliki akses sanitasi layak. Sedangkan untuk akses air minum sebesar 32,27% atau 76 juta penduduk Indonesia belum mendapatkan akses air minum yang layak. “Kita berharap agar RPJMN 2015 – 2019 akan mengamanatkan bahwa pada tahun 2019 selain seluruh penduduk Indonesia mempunyai akses pada sanitasi yang layak juga akses pada air minum yang layak”, kata Menkes.

 

 

Menkes menambahkan, akses masyarakat pada air minum yang memenuhi syarat dan sanitasi yang layak merupakan bagian dari upaya promotif-preventif. Dalam pembangunan kesehatan, upaya ini harus diutamakan. Sebab, upaya promotif-preventif yang efektif  akan  menekan kejadian penyakit, menurunkan jumlah orang yang sakit dan orang berobat  sehingga berdampak pada efisiensi biaya kesehatan.

 

Dihadapan para undangan, Menkes menyampaikan kebahagiaan atas terbitnya Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan atau PP Kesling. Amanat penting dari  PP Kesling adalah menjamin lingkungan yang sehat baik dari aspek fisik, kimia, biologi, maupun sosial demi terwujudnya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.

 

“PP Kesling, bersama PP No 109 tahun 2012 tentang Pengendalian Dampak Tembakau Sebagai Zat Adiktif dan PP No.61 tahun 2014  tentang Kesehatan Reproduksi merupakan tiga kebanggaan saya selama saya menjabat Menteri Kesehatan,” ungkap Menkes.

 

Di akhir sambutannya Menkes meminta kepada seluruh jajaran  pemerintah dan swasta di tingkat Pusat dan Daerah, serta seluruh lapisan masyarakat agar berusaha mencapai sasaran-sasaran Pembangunan Kesehatan serta mendukung terwujudnya Akses Air Minum dan Sanitasi Layak Bagi Seluruh Rakyat Indonesia di Tahun 2019.

 

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat email kontak@depkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

RSCM Masuk Peringkat 36 The Most Reputable Academic Medical Center 2023

7 Februari 2023
blank

Kemenkes Kejar Target Semua RS Bisa Layani Pasien Kanker

7 Februari 2023
blank

Dukung Peningkatan Layanan Jantung Anak di Indonesia, IDAI-PERKI Tandatangani MoU

6 Februari 2023
blank

Deteksi Dini Stroke, RS PON Hadirkan Layanan Unggulan Brain Check Up

7 Februari 2023
blank

Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Pada Anak, Pemerintah Siapkan Langkah Antisipatif

6 Februari 2023
blank

Atasi Dengue, Kemenkes Kembangkan Dua Teknologi ini

7 Februari 2023
Next Post
blank

Menkes Kunjungi 3 Rumah Sakit Khusus Vertikal Terbesar di Indonesia

blank

Presiden Resmikan PKIA RSCM Kiara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.