Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Jumat, 03/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Pemenuhan Infrastruktur dalam Meningkatkan Pembangunan Kesehatan

Rokom by Rokom
08 Januari 2015
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Menkes Nila F. Moeloek menginisiasi pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat  Basuki Hadimuljono, di Kantor Kemenkes, hari ini (8/1). Pertemuan dua Menteri didampingi pejabat Eselon I Kementerian masing-masing membahas upaya sinergi pembangunan infrastruktur Kementerian PUPR dengan pembangunan bidang kesehatan.

Menteri Kesehatan Prof. dr. Nila F. Moeloek, Sp.M(K) memaparkan, saat ini penduduk di 30 ribu desa kesulitan mendapatkan air bersih dan fasilitas sanitasi dasar. Hal ini menjadi kendala dalam meningkatkan kesehatan dan mengurangi kemiskinan. Beban penyakit yang diderita terkait belum optimalnya infrastruktur diantaranya adalah 35.5% penduduk mengidap cacingan, meningkatknya kasus diare dan tifus yang dapat meningkatkan kematian pada Balita, meningkatkan kasus filariasis, dan berdampak pula pada peningkatan Angka Kematian Ibu.

Dalam pertemuan tersebut Menkes berharap dukungan Kementerian PUPR khususnya mengenai penyediaan akses air bersih dan sanitasi dasar serta transportasi menuju fasilitas layanan kesehatan.

Menteri PUPR menyambut baik usul Menkes dan akan mensinergikan dengan pembagunan infrastruktur hingga tahun 2019. Kementerian PUPR memiliki program pengentasan rumah kumuh. Tahun 2014 Kementerian PUPR memprediksi sebanyak 71% penduduk mendapatkan air bersih, 10% penduduk tinggal di rumah kumuh dan 62% penduduk hidup dengan sanitasi layak. MenPUPR berharap tahun 2019 sebanyak 100% penduduk mendapatkan air bersih, 0% penduduk tinggal di rumah kumuh dan 100% penduduk hidup dengan sanitasi layak.

Selain akses air minum dan sanitasi serta fasilitas layanan kesehatan yang akan terus ditingkatkan, infrastruktur yang dibutuhkan oleh para tenaga kesehatan juga menjadi perhatian kedua pihak. Menteri PUPR mengatakan, daerah-daerah terisolir akan mendapat prioritas dalam pengadaan tempat tinggal untuk tenaga kesehatan termasuk penyediaan fasilitas rumah bagi petugas medis di daerah terpencil.

Menurut Menkes, ada lokus-lokus atau tempat di seluruh Indonesia yang akan menjadi prioritas pembangunan tersebut. Sebagian besar dikategorikan sebagai daerah terpencil, yang berada di pelosok-pelosok dan perbatasan. Lokus ini ditentukan berdasarkan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM) yang rendah. Sementara itu, di Kementerian PUPR ada 50 daerah kumuh yang akan diprioritaskan dan akan diintegrasikan dengan program promotif preventif dari Kemenkes.

Di akhir pertemuan, Menkes kembali menyampaikan permohonan dukungan KemenPUPR dalam pembangunan Kesehatan, yaitu  Pencapaian akses universal air minum dan sanitasi di seluruh Indonesia; Pembangunan infrastruktur air minum dan sanitasi didahului dengan pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan perilaku higiene dan sanitasi; Pengawasan internal oleh penyelenggara air minum seperti PDAM dan penyelenggara air minum swasta; Pembangunan sarana air minum dan sanitasi dalam rangka universal akses diprioritaskan di daerah perbatasan, terpencil dan kepulauan; serta Pembangunan sarana air minum dan sanitasi diutamakan pada daerah yang memiliki IPKM rendah.

Membangun akses jalan menuju fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) primer di daerah terpencil dan perbatasan, serta membangun perumahan untuk tenaga kesehatan. Kedua Menteri berkomitmen untuk membuat program kerja yang lebih terintegrasi bertahap sampai dengan 2015.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Sukseskan Reformasi Rumah Sakit, Menkes Akan Tiru Inovasi Pelayanan Kesehatan di RSUD dr. Iskak Tulungagung

2 Februari 2023
blank

Kemenkes Bersama Komisi IX DPR RI Pastikan Penyiapan Fasilitas Kesehatan di Ibu Kota Nusantara (IKN)

2 Februari 2023
blank

Menkes Budi Minta pokja RCCE Dukung Komunikasi Penyakit Lainnya

2 Februari 2023
blank

Inovasi Teknologi Kesehatan Perlu Peran Universitas

2 Februari 2023
blank

Kemenkes Perkuat Rantai Logistik Vaksin Untuk Daerah Terpencil

31 Januari 2023
blank

Indonesia Bangun Center of Excellence Penyakit Katastropik Wilayah Timur

31 Januari 2023
Next Post
blank

Demam Berdarah Biasanya Mulai Meningkat di Januari

blank

Dengan Semangat Reformasi, Kemenkes Melayani dengan Baik dan Bersih

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.