Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Jumat, 13/06/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

MAI dan TS Positif Flu Burung

Rokom by Rokom
17 April 2015
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Awal April 2015 Kementerian Kesehatan RI melalui Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan mengumumkan dua kasus baru Flu Burung yang telah dikonfirmasi oleh Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Dengan bertambahnya dua kasus ini, sejak tahun 2005 hingga berita ini dipublikasikan, jumlah kumulatif kasus konfirmasi Flu Burung di Indonesia adalah 199 kasus dengan 167 kematian.
Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan dr. Mohamad Subuh, MPPM selaku National Focal Point International Health Regulations (IHR) telah menginformasikan tentang kasus ini ke WHO.
Kasus pertama berinisial MAI (Laki-laki, 2 tahun 6 bulan), warga Kota Tangerang Provinsi Banten. Tanggal 7 Maret 2015, mengalami demam dan dibawa berkunjung ke Kabupaten Bogor. Tanggal 11 Maret 2015, kasus demam tinggi, batuk dan pilek kemudian berobat ke RS swasta dan dirawat selama lima hari. Pada 16 Maret 2015, kasus keluar dari RS, namun pada tanggal 17 Maret 2015 kasus terlihat sesak sehingga dibawa ke RS swasta lainnya dan dirawat. Kondisi kasus semakin sesak sehingga keesokan harinya dirujuk dan dirawat di RS swasta yang memiliki fasilitas ICU anak. Pada tanggal 24 Maret didiagnosis sebagai suspek Flu Burung dan tanggal 26 Maret 2015, kasus dirujuk ke RS Persahabatan jam 02.40 WIB, dan meninggal dunia pukul 04.10 WIB. Tanggal 26 Maret 2015, Balitbangkes menyatakan hasil pemeriksaan laboratorium PCR kasus MAI positif H5N1.
Kasus kedua seorang pegawai berinisial TS (Laki-laki, 40 tahun 11 bulan), merupakan ayah dari kasus MAI, tinggal satu rumah dengan anaknya. Tanggal 17 Maret 2015, mulai timbul gejala demam dan batuk. Kasus merasa kondisi sakit bertambah berat sehingga kemudian berobat ke RS swasta pada tanggal 21 Maret 2015 dini hari dan didiagnosis ISPA. Pada pagi harinya kasus berobat kembali ke rumah sakit swasta lainnya dan pulang dengan diagnosa ISPA. Pada malam hari kasus kembali berobat ke RS yang sama dengan keluhan sesak dan dirawat inap dengan diagnosa Pleuropneumonia dextra. Pada tanggal 23 Maret 2015 malam, kasus mengalami perburukan dan dirawat di ICU dengan diagnosis suspek Flu Burung kemudian dilakukan pengambilan spesimen untuk dikirim ke Balitbangkes Pada tanggal 24 Maret 2015 kondisi kasus semakin memburuk dan meninggal pada pukul 16.25 WIB. Tanggal 25 Maret 2015 Balitbangkes menyatakan hasil pemeriksaan laboratorium PCR kasus TS Positif H5N1.

 

Tim Ditjen PP dan PL, Badan Litbangkes, Dinas Kesehatan Kota Tangerang dan Puskesmas Kota Tangerang, Unit Reaksi Cepat Penyakit Hewan Menular Strategis (URCPHMS) Kementerian Pertanian telah melakukan penyelidikan epidemiologi. Hasil penyelidikan epidemiologi ditemukan kemungkinan faktor risiko pada kasus antara lain kontak tidak langsung dengan unggas peliharaan di sekitar rumah kasus; kontak langsung dan tidak langsung dengan lingkungan pasar di Tangerang; kontak langsung dan tidak langsung dengan unggas di wilayah Kabupaten Bogor, dimana ketiga faktor risiko tersebut menurut hasil pemeriksaan Kementerian Pertanian terdeteksi positif Avian Influenza/H5.

 

Pemerintah bersama seluruh masyarakat telah melakukan berbagai upaya pengendalian Flu Burung sejak tahun 2005. Dalam periode 10 tahun (2005 – 2014) tampak kecenderungan penurunan kasus Flu Burung pada hewan dan manusia. Selama 9 bulan sejak bulan Juni 2014 sampai dengan Februari 2015 tidak ditemukan kasus Flu Burung di Indonesia.

 

Keberhasilan pengendalian Flu Burung sangat ditentukan oleh peran dan dukungan seluruh masyarakat terutama peran masyarakat dalam upaya pencegahan. Upaya yang dapat dilakukan masyarakat adalah menghindari kontak dengan unggas sakit atau mati mendadak; menjaga kebersihan diri dan lingkungan dengan berperilaku hidup bersih dan sehat. Apabila mengalami sakit dengan gejala demam/panas tinggi, batuk dan sakit tenggorokan segera berobat ke puskesmas atau rumah sakit.

 

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, dan alamat email [email protected].

Tags: 2015BurungdanFluMAIpenyakitPositifTSvirus
ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Ditemukan Banyak Kasus Hipertensi, Diabetes dan Masalah Gigi Saat Cek Kesehatan Gratis

13 Juni 2025
blank

Perawat Melek Digital, UI Hadirkan Inovasi Teknologi Kesehatan

12 Juni 2025
blank

Fellowship TBC: Solusi Atasi Kekurangan Dokter Spesialis Paru di Indonesia

12 Juni 2025
blank

TBC Sebabkan Dua Kematian Setiap Lima Menit, Menkes Serukan Aksi Nasional

11 Juni 2025
blank

Pendampingan Penuh Empati Cegah Risiko Masalah Kesehatan Jiwa pada Jemaah Haji

12 Juni 2025
blank

Operasi Kembar Siam di RS Hasan Sadikin Simbol Kemajuan Layanan Kesehatan Indonesia

11 Juni 2025
Next Post
blank

Pekan Imunisasi Dunia dan Kampanye Peduli Kesehatan Ibu dan Anak 26 April 2014

blank

Panduan: Pekan Imunisasi Sedunia

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Ditemukan Banyak Kasus Hipertensi, Diabetes dan Masalah Gigi Saat Cek Kesehatan Gratis

13 Juni 2025
Berita Utama

Perawat Melek Digital, UI Hadirkan Inovasi Teknologi Kesehatan

12 Juni 2025
Berita Utama

Fellowship TBC: Solusi Atasi Kekurangan Dokter Spesialis Paru di Indonesia

12 Juni 2025
Umum

Presidential Call to End Malaria, Inisiatif Nasional Baru Perangi Malaria di Indonesia

13 Juni 2025

Rekomendasi Artikel

blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025
blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025
blank

Kini Check In PeduliLindungi Bisa Lewat Website

30 September 2022

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.