Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Kamis, 09/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Pengendalian Rubela Melalui Surveilans Rubela Dilaksanakan Secara Terintegrasi Dengan Surveilans Campak

Rokom by Rokom
27 November 2015
Reading Time: 2 mins read
A A
0
????????????????????????????????????

????????????????????????????????????

Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 27 November 2015

Indonesia telah berhasil mendapatkan sertifikasi bebas polio bersama dengan Negara-negara South East Asia Region (SEARO) pada bulan Maret 2014. Akan tetapi masih ada dua regional di dunia yaitu Regional Eastern Mediteranian dan Regional Afrika yang belum mencapai eradikasi polio. Untuk itu dibutuhkan komitmen seluruh negara untuk bersama-sama melakukan upaya pelaksanaan tahapan kegiatan menuju eradikasi sehingga diharapkan pada Tahun 2020 kita dapat mewujudkan Eradikasi Polio di Dunia. Jika hal ini dapat kita wujudkan maka ini adalah sebuah prestasi yang sangat berharga mengingat baru ada satu penyakit yang telah eradikasi di dunia yaitu Penyakit Cacar (Variolla).

Untuk mencapai target tersebut maka telah disusun The Polio Eradication and Endgame Strategic Plan yang telah disepakati oleh seluruh negara.

Selain upaya menuju eradikasi polio yang kita lakukan, program pengendalian Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) lainnya yang menjadi target global adalah eliminasi campak serta pengendalian rubela/ Congenital Rubella Syndrome (CRS) pada tahun 2020.

 

Saat ini Indonesia juga sedang melaksanakan program menuju  eliminasi campak, dengan upaya pelaksanaan case based measles surveillance – CBMS yang dikonfirmasi berdasarkan laboratorium.  Sejalan dengan program eliminasi campak, pengendalian rubela melalui surveilans rubela juga dilaksanakan secara terintegrasi dengan surveilans campak.

Demikian sambutan Menteri Kesehatan, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M (K) pada acara Pengukuhan Kelompok Kerja Nasional Eradikasi Polio, Komite Ahli Eradikasi Polio, Surveilans Acute Flaccid Paralysis Polio, Serta Komite Ahli Verifikasi Eliminasi Campak Dan Pengendalian Rubela Serta Komite Ahli Verifikasi Eliminasi Campak Dan Pengendalian Rubela (CRS) di Jakarta, Jumat (27/11).

Mengacu pada The Polio Eradication and Endgame Strategic Plan, menuju eradikasi polio dunia, Indonesia mempunyai rencana kegiatan yang telah disusun antara lain yaitu : 1) Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang akan dilaksanakan pada tanggal 8-15 Maret 2016 sebagai upaya mitigasi dalam memberikan perlindungan optimal dari kemungkinan terjadinya kasus penyakit polio di Indonesia; 2) Pelaksanaan penggantian/switching vaksin trivalent Vaksin Polio Oral (tOPV) menjadi bivalent Vaksin Polio Oral (bOPV) pada tanggal 4 April 2016 bersama dengan negara-negara lain yang masih menggunakan vaksin polio oral; 3) Pelaksanaan Introduksi Inactived Polio Vaccine (IPV)  ke dalam imunisasi rutin mulai bulan Juli 2016; 4) Penguatan imunisasi rutin dengan target cakupan imunisasi polio > 95%.

Terkait pengendalian rubela yang merupakan penyakit sejenis campak yang berbahaya bila terkena pada Ibu hamil karena dapat menyebabkan kecacatan pada janin yang dikandungnya (Congenital Rubella Syndrome/CRS), Indonesia akan menambahkan imunisasi rubela ke dalam program imunisasi rutin nasional dalam bentuk vaksin kombinasi dengan campak (Measles Rubella/MR), yang didahului dengan kegiatan imunisasi tambahan MR pada tahun 2017.

Untuk memastikan seluruh kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik dan sesuai rencana dibutuhkan tim yang terdiri dari pemerintah, para ahli, stakeholder dan lintas sektor terkait yang berperan aktif mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan sampai pemantauan dan evaluasi seluruh rangkaian kegiatan.

Dengan imunisasi polio, campak dan rubela bersama kita melindungi anak-anak kita dan anak-anak di seluruh dunia.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 1500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021)52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.

 

 

Tags: erad8ikasi poliomenkes
ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Awas! Beredar Surat Palsu Mengatasnamakan Kementerian Kesehatan Terkait Pengembangan Program SATU SEHAT

9 Februari 2023
blank

RSCM Masuk Peringkat 36 The Most Reputable Academic Medical Center 2023

8 Februari 2023
blank

Kemenkes Kejar Target Semua RS Bisa Layani Pasien Kanker

7 Februari 2023
blank

Dukung Peningkatan Layanan Jantung Anak di Indonesia, IDAI-PERKI Tandatangani MoU

6 Februari 2023
blank

Deteksi Dini Stroke, RS PON Hadirkan Layanan Unggulan Brain Check Up

7 Februari 2023
blank

Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Pada Anak, Pemerintah Siapkan Langkah Antisipatif

6 Februari 2023
Next Post
blank

dr. Eleonora Dirujuk dari Papua ke Jakarta

blank

Kemenkes Selidiki Kematian 32 anak di Papua

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.