Mamuju, 20 Agustus 2017
Di sela-sela rangkaian kunjungan kerjanya di Provinsi Sulawesi Barat, Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek, Sp.M(K), didampingi Gubernur Sulawesi Barat, H.M. Ali Baal Masdar, dan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, dr. H. M. Subuh, MPPM, menandatangani prasasti peresmian Gedung Laboratorium Terpadu Poltekkes Mamuju, Minggu siang (20/8).
“Para peserta didik yang berhasil masuk ke Poltekkes ini merupakan sumber daya terpilih. Saya harap jadilah tenaga kesehatan yang mampu menyehatkan masyarakat sehingga ke depan generasi Sulbar adalah generasi yang manarang (istilah dari bahasa Mandar) yang berarti cerdas atau pintar”, tutur Menkes.
Menkes berpesan kepada para peserta didik agar menjadi tenaga kesehatan yang profesional. Khususnya bagi perawat, menurut Menkes banyak negara yang menyukai kualitas perawat Indonesia.
“Kita tingkatkan dan jaga kualitas pembelajaran, agar mereka bs mendapatkan pekerjaan yang baik bahkan hingga ke luar negeri”, kata Menkes.
Pada kesempatan tang sama, Direktur Politeknik Kesehatan Mamuju, dr. Andi Salim, SKM, M.Kes, menyampaikan bahwa Poltekkes yang berdiri di kawasan Jalan Poros Mamuju ini memiliki 4 jurusan, yakni kebidanan, keperawatan, kesehatan lingkungan dan gizi. Seluruh jurusan telah terakreditasi BAN-PT. Hingga saat ini Poltekkes mamuju telah meluluskan 5 angkatan dengan jumlah 805 tenaga kesehatan.
Gedung laboratorium terpadu terdiri dari
laboratorium gizi, laboratorium praktikum keperawatan, laboratorium praktikum kebidanan, laboratorium mikrobiologi, dan laboratorium kimia.
“Saat ini sebagian telah diisi dengan alat laboratorium praktikum gizi kuliner, sedangkan alat lain masih dalam proses pengadaan”, imbuhnya.
Harapannya ke depan, dengan keberadaan gedung laboratorium terpadu Poltekkes Mamuju, diharapkan dapat lebih produktif dalam melakukan kajian untuk hasil-hasil penelitian yang dapat dipublikasikan pada jurnal baik nasional maupun internasional. Sejauh ini, lebih dari 40 hasil penelitian telah di publikasikan di jurnal nasional, dan 2 hasil penelitian di jurnal İnternasional.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH