Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Sabtu, 14/06/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

#SaveAsmat, Kemenkes Bekerja Kolaboratif

Rokom by Rokom
29 Januari 2018
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 29 Januari 2018

Menteri Kesehatan RI Prof. dr. Nila Moeloek, Sp.M(K) memastikan penanganan kasus campak dan gizi buruk berjalan sesuai kebutuhan dan bersifat kolaboratif bersama kementerian serta lembaga terkait lainnya.

“Kami kerja sama dengan TNI, polisi, Kementerian Sosial secara terpadu. Kami membuat program dengan durasi setiap sepuluh hari. Sepuluh hari pertama ini sudah (selesai dilakukan), dilakukan beberapa kegiatan sampai tiga kali, sampai satu bulan,” ujar Menkes dalam Forum Merdeka Barat 9 di Aula Serba Guna Kominfo, Senin (29/1).

Menkes sendiri telah meninjau langsung kondisi pasien anak-anak di Kabupaten Asmat, Kamis (25/1) lalu. Ia berkunjung ke RSUD Agats dalam rangka penguatan manajemen rumah sakit didampingi beberapa pejabat eselon I Kemenkes RI, antara lain Dirjen Pelayanan Kesehatan, dr. Bambang Wibowo, Sp.OG(K), MARS; Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan, dr. Usman Sumantri, M.Sc; Dirjen Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit, dr. H.M. Subuh, MPPM; Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Dra. Maura Linda Sitanggang, Ph.D;

Menkes menyampaikan pesan lain berkaitan dengan sistem kewaspadaan dini dan respon yang harus diambil oleh tim di daerah. Menkes juga menyampaikan berbagai sarana yang disiapkan oleh Pusat sebagai bentuk kolaborasi penanganan permasalahan kesehatan.

Sejak bulan September 2017 hingga 28 Januari 2018 kemarin, tim kesehatan terpadu telah memeriksa 12.841 anak di 23 distrik di Kabupaten Asmat. Seluruhnya mendapat pelayanan kesehatan optimal.

Pemeriksaan kesehatan tersebut menemukan 646 anak terkena Campak, 218 anak berstatus gizi buruk, dan 11 anak mengalami campak dan gizi buruk. Selain itu, ditemukan 25 anak yang dirawat karena diduga memiliki gejala (suspek) Campak. Evakuasi pasien dari distrik dilakukan oleh tim kesehatan terpadu agar untuk perawatan intensif di RSUD Agats maupun di Aula GPI Agats.

Data di Posko Induk Penanggulangan KLB Asmat di Agats secara rinci mencatat 37 anak meninggal akibat campak di distrik Pulau Tiga; 8 kematian akibat campak di distrik Aswi; 4 kematian akibat campak di distrik Akat; 15 anak meninggal (1 gizi buruk dan 14 campak) di Distrik Fayit; dan 7 kematian (4 gizi buruk dan 3 campak) dilaporkan oleh RSUD Agats.

Masalah gizi buruk dan campak yang merebak sejak September hingga 28 Januari 2018 mengakibatkan 71 korban meninggal (66 kematian akibat campak dan 5 kematian akibat gizi buruk).

Pada 16 Januari 2018, Kemenkes telah mengirimkan tim Flying Health Care  (FHC) gelombang pertama sebanyak 39 tenaga kesehatan, yang terdiri dari 11 orang dokter spesialis, 4 orang dokter umum, 3 perawat, 2 penata anestesi dan 19 tenaga kesehatan yang terdiri dari ahli gizi, kesehatan lingkungan dan surveilens.

Berlanjut pada 26 Januari lalu, Kemenkes sudah menerjunkan FHC gelombang kedua, yakni 36 tenaga kesehatan yang akan bertugas hingga awal Februari mendatang, terdiri dari 11 dokter spesialis, 4 dokter umum, dan 21 tenaga kesehatan lainnya.

Secara keseluruhan akan dipersiapkan sebanyak sembilan gelombang FHC yang akan berlangsung lebih kurang tiga bulan. Timnya berganti secara berkala untuk menjaga stamina tenaga kesehatan.

Hingga saat ini sudah 1,2 ton obat didistribusikan untuk pengendalian KLB gizi buruk dan campak di Kabupaten Asmat. Kemenkes RI sendiri telah mengirimkan 142,2 kg obat pada Selasa (16/1). Pengiriman dilakukan bersamaan dengan keberangkatan  FHC gelombang pertama untuk memenuhi pelayanan dan kebutuhan obat bagi penderita gizi buruk dan campak.

Obat dikirim melalui Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, menuju Agats, Kabupaten Asmat, kemudian didistribusikan ke Distrik Sawa Erma, Kolof Brasa, dan Pulau Tiga pada Kamis (18/1) menggunakan speed boat. Obat-obat tersebut di antaranya berupa amoksisilin, salep anti bakteri, parasetamol, infusion, vitamin, dan obat-obat lainnya yang dikemas dalam bentuk tablet, kapsul, botol, dan boks.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email [email protected]. (Ind/Myg)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat

Oscar Primadi

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Kepulangan Jemaah Haji Dimulai, Tim Medis Standby Siang Malam

14 Juni 2025
blank

Ditemukan Banyak Kasus Hipertensi, Diabetes dan Masalah Gigi Saat Cek Kesehatan Gratis

13 Juni 2025
blank

Perawat Melek Digital, UI Hadirkan Inovasi Teknologi Kesehatan

12 Juni 2025
blank

Fellowship TBC: Solusi Atasi Kekurangan Dokter Spesialis Paru di Indonesia

12 Juni 2025
blank

TBC Sebabkan Dua Kematian Setiap Lima Menit, Menkes Serukan Aksi Nasional

11 Juni 2025
blank

Pendampingan Penuh Empati Cegah Risiko Masalah Kesehatan Jiwa pada Jemaah Haji

12 Juni 2025
Next Post
blank

Inilah Upaya Negara Melindungi Generasi Bangsa dari Ancaman Penyakit Berbahaya

blank

Bersama Selesaikan Masalah Kesehatan di Agats Papua

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Kepulangan Jemaah Haji Dimulai, Tim Medis Standby Siang Malam

14 Juni 2025
Umum

RS Kemenkes Riau Resmi Dibangun, Hadirkan Layanan Premium dan Teknologi Canggih

13 Juni 2025
Berita Utama

Ditemukan Banyak Kasus Hipertensi, Diabetes dan Masalah Gigi Saat Cek Kesehatan Gratis

13 Juni 2025
Berita Utama

Perawat Melek Digital, UI Hadirkan Inovasi Teknologi Kesehatan

12 Juni 2025

Rekomendasi Artikel

blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025
blank

Kini Check In PeduliLindungi Bisa Lewat Website

30 September 2022
blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.