Mamuju, 11 Juni 2018
Sebuah panggilan masuk ke layanan telepon PSC 119 Sulawesi Barat tepat saat tim tengah menyiapkan santap sahur pada hari ke 26 Ramadhan, Senin dini hari (11/6).
Seseorang meminta bantuan pertolongan medis untuk anggota keluarga yang katanya akan segera melahirkan di rumahnya, karena tidak sanggup lagi untuk berjalan ke fasilitas kesehatan terdekat.
Tim yang saat itu tengah berjaga dengan segera menghubungi bidan setempat, menghubungi anggota PSC 119 lain yang juga berlatar belakang bidan, sambil bergegas pergi ke rumah keluarga dimaksud.
Lima anggota tim yang secara kebetulan berlatar belakang sarjana keperawatan, dengan sigap mereka mempersiapkan keperluan persalinan sambil menunggu kedatangan bidan. Namun, ternyata Ibu Hasillang (29 th) sudah akan melahirkan anak keduanya sebelum bidan tiba di rumahnya.
Jadilah akhirnya Ibu Hasillang melahirkan dibantu bidin (plesetan kata bidan) PSC 119 Sulbar. Setelah bayi berjenis kelamin perempuan tersebut dan plasentanya lahir, tim langsung membawa Ibu Hasillang langsung ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat, yakni RS Mitra Manakarra, Mamuju.
Saat kabar bahagiakan ini terdengar oleh Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K), beliau menanyakan kondisi ibu dan bayi, serta mengapresiasi para anggota Tim PSC 119 Sulbar atas respon cepat terhadap masalah kesehatan, khususnya bantuan pertolongan persalinan.
PSC 119 merupakan layanan cepat tanggap kedaruratan medis. Sejak pertama dibentuk pada 2016 lalu, saat ini PSC 119 berkembang dan telah berdiri di 175 Kabupaten/Kota dari total 514 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (myg)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM