Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Jumat, 20/06/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Kenalkan Hepatitis, Kemenkes Gandeng Blogger dan Mahasiswa

Rokom by Rokom
01 Agustus 2019
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Bali, 31 Juli 2019

Hepatitis menjadi salah satu beban negara yang merugikan. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kemenkes RI dr. Anung Sugihantono, M.Kes pada acara workshop tentang Hepatitis di Bali, Selasa (30/7) mengatakan satu kasus sirosis atau kanker hati dapat menghabiskan biaya Rp. 1 miliar hingga Rp. 5 miliar.

Hari ini, Kemenkes gelar Temu Blogger Kesehatan dan mahasiswa dalam rangka mengenalkan kaum muda pada penyakit hepatitis. Hal ini bertujuan agar mengenal lebih dekat dengan hepatitis maka pencegahan dapat dilakukan dengan baik.

Temu blogger ini dihadiri oleh 100 peserta yang terdiri dari blogger dan mahasiswa Poltekkes di Bali. Mereka dikenalkan jenis-jenis virus hepatitis dan cara penularannya.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, dr. Wiendra Waworuntu, M.Kes mengatakan peradangan hati atau hepatitis disebabkan oleh virus hepatitis, perlemakan, parasite (malaria, amoeba), alkohol, obat-obatan, dan virus lain (dengue, herpes).

“Cara penularannya untuk hepatitis A dan hepatitis E melalui kotoran atau mulut, sementara hepatitis B, C, dan D melalui kontak cairan tubuh (ibu ke anak, anak ke anak atau dari dewasa ke anak, transfusi darah dan organ yang tidak diskrining, penggunaan jarum yang tidak aman, hubungan seksual, serta kontak dengan darah),” katanya, Rabu (31/7) di Bali.

Tren virus hepatitis di Indonesia adalah hepatitis A, B, dan C. Masa inkubasi hepatitis A adalah 30 hari, hepatitis B 80 hari, dan hepatitis C 50 hari.

Ketua Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia (PPHI) Prof.Dr.dr. I Dewa Nyoman Wibawa, SpPD, KGEH mengatakan penderita hepatitis bisa dicegah dan diobati apabila ditangani secara cepat dan tepat.

“Untuk itu jangan ragu untuk deteksi dini Hepatitis di Fasyankes (fasilitas layanan kesehatan) terdekat,” katanya.

Penderita hepatitis A dapat sembuh dengan beristirahat dan makan makanan bergizi seimbang. Selain itu juga menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, seperti olah raga, cuci tangan sebelum makan, dan mencuci makanan sampai bersih.

Terkait virus hepatitis B, penularannya dari ibu ke anak atau secara vertikal memiliki kemungkinan sekitar 90% hingga 95%. Maka perli pemeriksaan dini pada ibu hamil dan pemberian imunisasi HBIg kurang dari 24 jam kelahiran.

Pengendalian Virus Hepatitis C di Indonesia selain pengendalian faktor risiko penyakit, dilakukan juga pengobatan Hepatitis C dengan obat Direct Acting Antiviral (DAA).

“Pengendalian faktor risiko untuk menghindari dari penularan hepatitis B dan C adalah dengan berperilaku hidup bersih sehat, dengan tidak menggunakan alat pribadi secara bersama seperti gunting kuku, alat cukur, dan sikat gigi, serta tidak menggunakan jarum suntik bersama,” kata dr. Wiendra.

Prof. I Dewa Nyoman menambahkan hepatitis C bisa disembuhkan dengan pengobatan Direct Acting Antiviral (DAA) yang memiliki tingkat kesembuhan 97%.

“DAA bisa didapatkan di Fasyankes, salah satunya di RSUP Sanglah. Manfaatkanlah kartu JKN,” ucapnya.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email [email protected].(D2)

Kepala Biro Komunikasi dan

Pelayanan Masyarakat

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Prioritaskan Jemaah yang Sakit, KKHI Makkah Bergerak Cepat Layani Program Evakuasi Tanazul

20 Juni 2025
blank

Kolegium Kebidanan Luncurkan Kurikulum Baru: Bekal Baru bagi Calon Bidan Indonesia

20 Juni 2025
blank

Para Pemimpin Dunia Bersatu untuk Mempercepat Upaya Eliminasi Kanker Serviks

19 Juni 2025
blank

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Philips Tandatangani Memorandum Saling Pengertian (MoU) untuk Perkuat Ketahanan Sistem Kesehatan

19 Juni 2025
blank

Layanan TBC Itu Gratis, Pemerintah Tegaskan Komitmen Lindungi SDM Indonesia

19 Juni 2025
blank

Waspadai Penyebaran COVID-19, Puluhan Jemaah Terkonfirmasi Positif

18 Juni 2025
Next Post
blank

Profil Klinik Kesehatan Haji Indonesia Madinah

blank

Menkes Ajak Pejabat Baru Cari Solusi Masalah Kesehatan Terbaik

Tweet oleh @KemenkesRI
Umum

Prioritaskan Jemaah yang Sakit, KKHI Makkah Bergerak Cepat Layani Program Evakuasi Tanazul

20 Juni 2025
Berita Utama

Kolegium Kebidanan Luncurkan Kurikulum Baru: Bekal Baru bagi Calon Bidan Indonesia

20 Juni 2025
Berita Utama

Para Pemimpin Dunia Bersatu untuk Mempercepat Upaya Eliminasi Kanker Serviks

19 Juni 2025
Berita Utama

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Philips Tandatangani Memorandum Saling Pengertian (MoU) untuk Perkuat Ketahanan Sistem Kesehatan

19 Juni 2025

Rekomendasi Artikel

blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025
blank

Kini Check In PeduliLindungi Bisa Lewat Website

30 September 2022
blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.