Riau, 16 September 2019
Penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Riau bertambah. Menteri Kesehatan RI Nila Moeloek datang langsung ke Provinsi Riau untuk memastikan penanganan kesehatan berjalan baik.
Menteri Kesehatan RI Nila Moeloek tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru pukul 17.45 WIB. Dalam kunjungannya, Menkes Nila didampingi Sekretaris Jenderal Oscar Primadi, Sesditjen P2P dr. Ahmad Yurianto, dan Plt. Pusat Krisis Kesehatan Didik Budijanto.
Selanjutnya Menkes Nila mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) yang dipimpin Presiden Joko Widodo bersama para menteri di antaranya Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar. Ratas di lokasi Karhutla tersebut dalam rangka koordinasi penanganan masalah Karhutla.
Topik yang dibahas dalam Ratas di antaranya terkait pencegahan Karhutla yang harus dilakukan dan didukung oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Pemerintah memiliki perangkat untuk mencegah Karhutla yang terjadi di Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Usai Ratas, Menkes Nila langsung berkoordinasi dengan Sekjen Oscar Primadi, Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ahmad Yurianto, dan Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir.
Menkes menekankan upaya pencegahan harus dimaksimalkan terutama yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat.
“Puskesmas menjadi fasilitas pertama yang siaga melayani warga terdampak Karhutla. Pencegahan sebelum terjadinya hal yang tak diinginkan harus dilakukan terutama bagi masyarakat yang terserang ISPA,” katanya.
Menkes meminta jajaran Dinkes harus siaga menghadapi masalah lingkungan ini. Menkes juga meminta kepala Dinas Kesehatan untuk terbuka dan mempublikasikan upaya bidang kesehatan dalam penanggulangan Karhutla.
Hingga hari ini, jumlah warga terdampak yang mengeluhkan ISPA dan ditangani oleh tenaga kesehatan di Provinsi Riau sebanyak 16.372 orang. Kemenkes telah memberikan bantuan air purifier kepada Dinkes Provinsi Riau, Pemda menyediakan Rumah Singgah/Posko Pengungsian Dampak Asap Aula Bawah Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hulu, pelayanan kesehatan kepasa warga di wilayah kerja Dinkes Pelalawan, dan pembagian masker oleh Dinkes Pekanbaru.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.(D2)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM