Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Jumat, 27/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Early Suspect Detection, Jaring Close-Contact Secara Digital

Rokom by Rokom
19 Januari 2021
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Aceh, 14 Oktober 2020

Tim Taskforce yang dipimpin Staf Khusus Menteri Kesehatan Bidang Peningkatan SDM Kesehatan, dr. Mariya Mubarika, Plt. Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, MT serta jajarannya menggelar rapat terkait advokasi pendampingan penanganan COVID-19 di Kantor Gubernur Aceh, Rabu, 14 Oktober 2020.

“Jurnal-jurnal terkini dari negara yang berhasil menangani COVID-19, kunci utamanya adalah leadership. Dengan adanya otonomi daerah, peran gubernur menjadi simbol utama dalam penanganan COVID-19”, ujar dr. Mariya ketika membuka rapat tersebut.

Selanjutnya, dr. Mariya menerangkan pengalaman negara yang berhasil menangani COVID-19 memberikan pesan kepada kita kalau kita harus merubah strategi, biasanya kita mengangkat senjata ketika sudah ada kasus positif, padahal di bukti-bukti ilmiah 2 hari sebelum gejala sudah bisa menularkan, dan positif dalam PCR rata-rata setelah kontak hari ke 5, beberapa jurnal juga menjelaskan bahwa ketika ada close contact dengan kasus kemudian dilakukan karantina tanpa menunggu hasil test maka berhasil menurunkan angka penularan dengan sangat bermakna

Artinya kita harus merubah strategi menjadi menerapkan Early Suspect Detection untuk segera dilakukan pemisahan agar tidak menularkan lagi, kecepatan kita harus melebihi kecepatan virus.

“Kami ingin menerapkan di daerah-daerah supaya bisa selesai dalam waktu cepat, saat ini Negara Pakistan yang pernah kejadian kasus nya mencapai 7.500 perhari dengan 90% transmisi lokal penduduk 220 juta, artinya kondisinya lebih buruk dari Indonesia, berhasil keluar dari masalah kompleks ini, dengan penurunan kasus dan penurunan angka kematian dengan merubah strategi, memisahkan dari suspect bukan dari kasus positif, Aceh bisa lebih cepat, dengan penduduk 5 juta lebih, apalagi ada sinergitas yang kuat “, ujar dr. Mariya.

“Kami telah bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Nomor seseorang yang positif COVID-19 bisa di-tracing empat belas hari sebelumnya bertemu dengan siapa saja, berapa kali pertemuan dan berapa lama. Kita bisa tahu close contact secara digital”, terang dr. Mariya.

Early Suspect Detection menghasilkan nomor close contact dengan pasien positif yang kemudian akan kirimkan ke dinas kesehatan dan dibagikan ke puskesmas. Lalu nomor tersebut akan diolah menggunakan aplikasi Telesehat yang telah disosialisasikan sebelumnya dan akan dibangun juga di Provinsi Aceh.

Nova menyampaikan bahwa dalam hal COVID-19 pasukannya kolaboratif, rapat barisan, dan menghilangkan sekat-sekat tingkatan pemerintahan termasuk TNI/Polri dan kejaksaan.

“Apapun akan saya lakukan, apapun akan saya dukung, dan saya memimpin langsung” , tegas Nova.

Turut hadir dalam rombongan di antaranya Sekretaris Ditjen P2P, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kepala KKP Aceh.

Kunjungan Tim Taskforce ke Aceh ini adalah untuk yang kali kedua. Pada kunjungan sebelumnya tim telah berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah Aceh, Pangdam Iskandar Muda, Wakil Kepala Polda Aceh dan lainnya pada tanggal 28 September – 1 Oktober 2020.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.(NN)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting

27 Januari 2023
blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
blank

Cegah Stunting Pada Anak Dengan Protein Hewani

25 Januari 2023
blank

Masyarakat Diminta Segera Booster Kedua COVID-19

25 Januari 2023
blank

Protein Hewani Efektif Cegah Anak Alami Stunting

21 Januari 2023
blank

HGN 63: Protein Hewani Cegah Stunting

21 Januari 2023
Next Post
blank

Kemenkes : Kunci Utama Pengendalian COVID-19 Adalah Perilaku Disiplin 3M

blank

Majalah Mediakom Peroleh Penghargaan dari Kompas Gramedia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.