Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Rabu, 01/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Usai Libur Panjang, Kemenkes Minta Masyarakat Segera Isoman Jika Bergejala COVID-19

Rokom by Rokom
02 Maret 2022
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 1 Maret 2022

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid menyebutkan libur panjang yang terjadi pada Akhir Februari dan awal Maret 2022 berpotensi memicu kenaikan kasus COVID-19.

Hal ini mengingat saat hari libur panjang ada kecenderungan peningkatan interaksi dan mobilitas masyarakat terutama yang ingin bepergian ke luar daerah.

“Libur panjang selalu menjadi potensi terjadi peningkatan kasus, tetapi peningkatan kasus ini bisa kita tanggulangi dengan baik sehingga tidak menyebabkan sesuatu yang lebih parah, ini masih dalam batas yang bisa kita atasi bersama,” kata dr. Nadia.

Guna mengantisipasi kenaikan kasus, pemerintah telah melakukan persiapan mulai dari penyediaan ruang perawatan COVID-19 di RS, obat-obatan dan oksigen medis, meningkatkan kualitas layanan kesehatan di fasyankes serta mempercepat vaksinasi dosis lengkap dan booster bagi masyarakat berusia diatas 18 tahun.

Tak hanya itu, Kemenkes juga memperkuat testing dan tracing yang dilanjutkan dengan treatmen adalah bagian penting dari penemuan kasus secara cepat agar tidak menjadi sumber penularan di tengah masyarakat. Hal ini mengingat, varian Omicron jauh lebih mudah dan cepat menyebar dibandingkan varian yang sebelumnya.

“Saat ini kita berharap walaupun kemarin sempat long weekend dan mungkin terjadi kenaikan kasus, jika ada gejala dan kontak erat, masyarakat diimbau segera lakukan isolasi. Ini upaya untuk memutus mata rantai penularan, karena Omicron kan menular dengan sangat cepat, kalau kita tidak lakukan deteksi dini kasus akan terus melonjak. Karenanya antisipasi masyarakat sangat penting,” terangnya.

dr. Nadia berharap berbagai upaya tersebut dapat mempertahankan perkembangan COVID-19 yang kian membaik sejak merebaknya Omicron pada Januari lalu. Dalam seminggu terakhir, kasus konfirmasi harian COVID-19 di 14 provinsi konsisten mengalami penurunan. Jumlah ini meningkat dibandingkan minggu sebelumnya yang hanya 10 provinsi.

“14 provinsi sudah mulai mengonfirmasi kasus konfirmasi harian COVID-19 dan perawatan pasien selama satu minggu terakhir di Bulan Februari ini,” ujarnya.

dr Nadia merinci Keempatbelas provinsi tersebut diantaranya DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Maluku, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sumatera Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua dan Papua Barat.

Tak hanya itu, terdapat 7 Provinsi yang juga konsisten menunjukkan tren kasus melandai dalam seminggu terakhir yaitu Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Gorontalo, Bengkulu dan Lampung.

Kemenkes mencatat penurunan kasus konfirmasi harian diikuti dengan penurunan positivity rate dan tingkat keterisian ruang perawatan pasien COVID-19 di RS.

Hingga akhir Februari, 14 provinsi mencatatkan penurunan positivity rate, sedangkan untuk tingkat keterisian RS COVID-19 (BOR) baik di Jawa-Bali maupun Luar Jawa-Bali rata-rata masih 30%. Meski begitu, masih ada beberapa daerah yang mengalami peningkatan kasus.

Untuk itu, pemerintah terus melakukan pemantauan di daerah-daerah yang mobilitas masyarakatnya tinggi terutama saat libur panjang. Hal ini untuk menjaga agar tidak terjadi lonjakan kasus COVID-19.

“Meski kita pantau masih ada beberapa provinsi di Jawa maupun di luar Jawa yang meningkat, tapi sekarang kita bisa melihat penanganan pandemi secara nasional terus membaik, karena provinsi dengan kota-kota besar yang padat penduduknya sudah melewati puncaknya dalam waktu yang cukup konsisten,” tandasnya.

Hotline Virus Corona 119 ext 9. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (MF)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik

drg. Widyawati, MKM

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Kemenkes Perkuat Rantai Logistik Vaksin Untuk Daerah Terpencil

31 Januari 2023
blank

Indonesia Bangun Center of Excellence Penyakit Katastropik Wilayah Timur

31 Januari 2023
blank

Penuhi Kebutuhan Nakes, Kemenkes Transformasikan Poltekkes

31 Januari 2023
blank

Sejumlah Penyakit Tropis Ini Harus Diwaspadai

30 Januari 2023
blank

Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting

27 Januari 2023
blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
Next Post
Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik

Aturan Baru, Penumpang Wajib Isi e-HAC Sebelum Keberangkatan

Medical vector created by pch.vector - www.freepik.com

Sering Meeting Online Pakai Headset ? Begini Caranya Cegah Gangguan Pendengaran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.