Dalam laporan WHO tahun 2012, di Indonesia diperkiraan ada sekitar 450.000 kasus Tuberkulosis (TB) dan sekitar 6.620 kasus kejadian Tuberkulosis Multi Drug Resistant (TB MDR). Satu kedaruratan lagi yang harus diwaspadai adalah kejadian Tuberkulosis Extensively Drug Resistant (TB XDR). Namun saat ini, situasi TB di Indonesia telah menunjukkan adanya penurunan dari prevalensi dan kematian akibat TB. Selain itu juga angka notifikasi kasus TB menunjukkan adanya peningkatan meskipun belum maksimal.
Menurut Prof. Tjandra, Hal yang menggembirakan adalah tren angka keberhasilan pengobatan menunjukkan konsistensi di atas 90% selama beberapa tahun ke belakang.
“Akan tetapi, banyak hal dan permasalahan baru dan harus diwaspadai. Jika hal ini terlewatkan maka permasalahan TB akan kembali meningkat dan akan sulit terkendali”, tandas Prof. Tjandra.
Diterangkan, beberapa hal yang juga harus diwaspadai terkait permasalahan TB, diantaranya bahwa TB dapat menghambat pencapaian MDGs lainnya, seperti hubungan TB dengan kemiskinan dan angka kematian wanita. Kasus TB banyak dijumpai pada populasi miskin dan termarjinalkan. Kemiskinan akan menghambat akses terhadap layanan kesehatan, sanitasi dan pendidikan. Sementara itu, angka kematian wanita karena TB adalah 31.873 orang/tahun, sedangkan kematian akibat persalinan sebesar 10.488 orang/tahun. Hal ini yang seringkali tidak terungkap dalam fakta sehari-hari, sehingga mendorong upaya untuk meningkatkan akses pelayanan TB pada perempuan yang menderitaTB.
Sementara itu, hubungan TB dan rokok juga harus diperhatikan. Seperti diketahui bahwa peningkatan jumlah perokok terjadi pada wanita dan anak/remaja dari tahun ke tahun. Hal ini mendorong WHO mengeluarkan rekomendasi untuk melawan TB dan rokok.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669,website www.depkes.go.id dan alamat e-mail kontak@depkes.go.id.