Hingga Sabtu malam (15/11), Indonesia telah melakukan konfirmasi laboratorium Negatif Virus Ebola terhadap 5 orang, yaitu MA (32 th/Lk) warga Negara Ghana; NN (57 th/Lk) asal Sumatera Utara; AN (31 th/Lk) asal Jawa Tengah; MS (29 th/Lk) asal Jawa Timur; dan G (46 th/Lk) asal Jawa Timur.
Sementara itu situasi global kasus Ebola berdasarkan data WHO hingga 11 November 2014 mencatat kumulatif kasus sebanyak 14.072 kasus, 5.151 diantaranya meninggal dengan total kematian/kasus 36,60%.
Kasus masih ditemukan pada 4 negara terjangkit di Afrika Barat, Amerika, Spanyol, dan Democratic Republic of the Congo (DRC)
Di Afrika kasus ini ditemukan di Guinea dengan 1919 Kasus; 1166 kematian; total kematian/kasus 60,80%. Liberia dengan 6878 kasus; 2812 kematian; dengan total kematian/kasus 41,57%. Sierra Leone dengan 5586 kasus; 1169 kematian; total kematian/kasus 21,77% dan Mali: Total Kasus 4; 3 Kematian; total kematian/kasus 100%.
Di Amerika total kasus sebanyak 4, 1 diantaranya meninggal, total kematian/kasus 25,00%. Di Spanyol total kasus 1; 0 kematian. Dan di Democratic Republic of the Congo (DRC) total 66 kasus; 49 kematian; total kematian/kasus 74,24%.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
