Salatiga, 8 Juni 2019
Menteri Kesehatan RI, Nila F. Moeloek bertandang ke Terminal Tingkir, Salatiga dalam pemantauan arus balik hari raya Idul Fitri 1440 H bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono pada Sabtu (8/6).
Kesehatan merupakan sektor yang vital dalam arus balik hari raya Idul Fitri 1440 H, untuk itu Kementerian Kesehatan menyiagakan 6.047 fasilitas pelayanan kesehatan di sepanjang jalur mudik. Tak terkecuali di terminal Tingkir Salatiga ini.
“Infrastruktur kini sudah bagus dengan dibangunnya jalan tol. Namun, kewaspadaan saat mengemudi harus ditingkatkan. Terutama pengemudi yang membawa transportasi publik harus menjaga kesehatannya,” kata Menkes Nila Moeloek.
Menkes Nila mengungkapkan kegembiraannya ketika melihat para pengemudi bis di terminal Tingkir memiliki kondisi kesehatan yang bagus. “Saya senang sekali para pengemudi bis di terminal Tingkir ini beristirahat dengan cukup. Di dalam bis disediakan tempat tidur agar supir bisa beristirahat setiap 4 jam sekali. Dalam satu bis ini terdapat dua supir yang bisa bergantian,” tuturnya.
Selain pengemudi bis, masyarakat yang membawa kendaraan pribadi juga harus waspada. Menkes mengimbau masyarakat untuk memastikan bahwa pengemudi dalam kondisi yang prima. “Sebaiknya jendela mobil perlu dibuka secara berkala agar mendapatkan oksigen dari udara luar, terutama saat terjebak macet. Kekurangan oksigen cukup berbahaya untuk tubuh,” jelas Menkes Nila.
“Jangan sampai dehidrasi, selalu sedia air putih, buah-buahan dan obat-obatan,” tambahnya.
“Apabila kondisi pengemudi dalam kondisi yang prima, optimal dan sehat. Saya yakin risiko kecelakaan akan turun dan mudik pun jadi lebih aman dan nyaman,” tegas Menkes Nila.
Untuk provinsi Jawa Tengah, berdasarkan data hingga 6 Juni 2019 angka kecelakaan turun 33.1% dibandingkan tahun 2018. Untuk jumlah korban meninggal turun 43.2%, jumlah korban luka turun 23% dan korban luka ringan turun 54.8%.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email [email protected].(Tal)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM