Jakarta, 9 Maret 2020
Jubir Pemerintah untuk Covid-19 dr. Achmad Yurianto resmi dilantik oleh Menteri Kesehatan RI dr. Terawan Agus Putranto sebagai Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.
Usai pelantikan, kepada wartawan dr. Achmad menyoroti program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Ia mengatakan bahwa saat ini Germas bukan lagi soal sosialisasi melainkan membudayakan Germas.
“Sebenarnya “kapal” kita Germas, kalau “kapal” Germasnya tidak kuat yang akhirnya muncul itu penyakit. Oleh karena itu kita sekarang tidak lagi ngomong sosialisasi Germas tapi membudayakan Germas. Germas itu tegas Inpres nya, sekian Lembaga yang berperan dalam Germas,” katanya, Senin (9/3) di Gedung Kemenkes, Jakarta.
Ia menilai masih banyak permasalah kesehatan yang harus diselesaikan. Belum lagi baru-baru ini masalah Corona Virus Desease 2019 atau Covid-19.
“Sekarang Covid-19 masih, sekarang DBD, kita masih punya masalah dengan TBC, kita masih punya masalah dengan malaria,” kata dr. Achmad.
Membentuk safe community menjadi penting terutama dalam hal mencegah terjadinya berbagai penyakit. Safe community adalah masyarakat yang memahami apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan supaya tidak terserang penyakit.
“Untuk bisa paham, masyarakat diberikan edukasi secara terus menerus,” katanya.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@depkes.go.id (D2)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM