Jakarta, 12 Desember 2024
Untuk mendukung peningkatan kesehatan masyarakat, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI terus memperluas dan memperkuat fungsi SATUSEHAT Mobile sebagai aplikasi kesehatan yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya bagi ibu dan anak.
Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan sekaligus Chief of Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes RI Setiaji menegaskan pentingnya peran ibu dalam menjaga kesehatan keluarga, “Oleh karenanya, melalui SATUSEHAT Mobile, Kemenkes RI berkomitmen untuk memastikan akses layanan kesehatan digital yang mudah dan inklusif di setiap siklus kehidupan, termasuk mendukung kesehatan ibu dan anak,” ujar Setiaji, Kamis (12/12).
Salah satu fitur unggulan SATUSEHAT Mobile, yakni Kesehatan Kehamilan yang hadir untuk membantu masyarakat dalam memantau perkembangan janin dan usia kehamilan. “Dengan fitur ini, ibu hamil dapat memperoleh gambaran tentang perkembangan janin dan berbagai saran kesehatan yang sesuai dengan usia kehamilannya,” jelas Setiaji.
Untuk membantu pencegahan stunting, SATUSEHAT Mobile juga menyediakan fitur Tumbuh Anak yang memudahkan para orang tua untuk memantau status pertumbuhan anak dengan memasukkan informasi terkait usia anak beserta tinggi dan berat badan.
“Selain itu, tersedia juga fitur Imunisasi Rutin yang memberikan kemudahan bagi orang tua dalam mengakses informasi seputar riwayat dan rekomendasi imunisasi berikutnya hingga sertifikat imunisasi rutin anak yang dapat diunduh secara digital,” terang Setiaji.
Baru-baru ini, SATUSEHAT Mobile juga merilis fitur akses cepat ke kontak darurat Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Fitur ini merupakan hasil dari kolaborasi antara Kemenkes RI dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI.
Fitur-fitur itu diharapkan dapat mempermudah akses perempuan termasuk ibu dan anak untuk melaporkan tindak kekerasan domestik yang mereka alami. “Caranya, pengguna hanya perlu menekan ikon aplikasi SATUSEHAT Mobile. Selanjutnya, pilih ‘Darurat KDRT’ guna terhubung ke hotline layanan Sahabat Perempuan dan Anak 129,” ungkap Setiaji.
Kehadiran fitur-fitur tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan setiap warga negara dapat menikmati akses kesehatan yang mudah, merata, dan berkualitas dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan digitalisasi.
“Ke depan, SATUSEHAT Mobile akan terus dikembangkan untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan pelayanan kesehatan, yang diharapkan dapat meningkatkan taraf kesehatan masyarakat,” pungkas Setiaji.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620 dan alamat email [email protected].
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik
Aji Muhawarman, ST, MKM