Pontianak, 8 Juni 2017
Hari ini Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila F. Moeloek, Sp.M (K) membuka Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2017, di Pontianak, (8/06). Acara ini mengambil tema Menuju Kalimantan Barat Sehat, Melalui program Indonesia Sehat dengan Pendekatan keluarga dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Dalam sambutannya, Menkes menekankan bahwa kesehatan sangatlah berpengaruh pada kemajuan bangsa.
“Tanpa kesehatan kita tidak akan mungkin menjadi negara yang kuat. Dengan kesehatan yang baik kita bisa membina dengan pendidikan. Dari pendidikan itulah yang melahirkan bangsa yang cerdas dengan begitu kita akan mendapatkan ekonomi yang baik dan bisa berinovasi. Pada akhirnya kita bisa sejahtera serta menjadi negara yang baik dan kuat menghadapi tantangan di luar,” tutur Menkes.
Menurut Menkes, bangsa ini memerlukan generasi-generasi yang cerdas dan berkualitas. Hadirnya generasi yang berkualitas sangat bergantung dari kesehatannya. “Kesehatan anak sangatlah penting, terutama dalam pemenuhan gizi,” tandas Menkes.Nila Moeloek.
Kesehatan adalah investasi yang utama dan berharga dengan manfaat yang bertahan lama. Sehingga kesehatan anak terutama dalam pemenuhan gizi tidak hanya untuk saat ini saja. Akan tetapi untuk masa depan generasi penerus. “Anak-anak harus menjadi anak yang cerdas, anak-anak yang kuat dan siap bersaing dengan negara-negara lain. Maka, kesehatan anak haruslah prima,” tambah Menkes
“Presiden RI Joko Widodo telah meletakan Nawa Cita ke-5 yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia kita perlu mencermati ini,” sambungnya.
Pemahaman Kesehatan Anak Sejak Dini
Untuk menciptakan generasi yang cerdas dan sehat haruslah dipahami sedini mungkin, yaitu sejak sebelum menikah. Seseorang yang akan menikah perlu merencanakan secara matang, mulai dari merencanakan kehamilan, jumlah anak hingga kemampuan memberikan gizi.
Menkes Nila Moelek berpesan agar orang tua harus memperhatikan gizi sang anak, terutama pada anak usia 1-2 tahun.
“Perhatikan asupan makanan pada anak. Usahakan dengan makanan bergizi seimbang. Karena dari makanan yang sehat bisa membentuk kualitas otak yang baik,” tegas Menkes.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567,SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH
