Jakarta, 18 Agustus 2017
Ibadah haji merupakan kewajiban bagi seluruh umat muslim yang mampu. Ibadah yang satu ini memerlukan kondisi fisik yang jauh lebih baik agar dapat menyelesaikan rukun haji. Setiap jemaah perlu mengontrol diri dalam melakukan aktifitas di sana untuk menjaga stamina masing-masing.
Ibadah haji walaupun wajib namun tetap harus diimbangi dengan kondisi fisik. Menjaga kesehatan menjadi salah satu faktor utama agar kondisi fisik tetap terjaga ibadah haji pun lancar.
Berikut 4 langkah yang harus dilakukan agar lancar melaksanakan ibadah Haji.
Banyak Minum Air
Saat ini cuaca di Arab diperkirakan mencapai 40 sampai 50 derajat Celsius. Bahaya dehidrasi sangat mungkin terjadi bahkan bisa-bisa mengalami Heat Stroke. Jangan menunggu haus, minimal 200 ml setiap 2 jam.
Walaupun nantinya akan sering buang air kecil, jangan ditahan. Di sana sudah tersedia banyak toilet.
Banyak Makan Buah dan Sayur
Sayuran dan buah-buahan merupakan sumber berbagai vitamin, mineral, dan serat pangan. Sebagian vitamin, mineral yang terkandung dalam sayuran dan buah-buahan berperan sebagai antioksidan atau penangkal senyawa jahat dalam tubuh serta mencegah kerusakan sel.
Serat berfungsi untuk memperlancar pencernaan dan dapat menghambat perkembangan sel kanker usus besar. Berbagai kajian menunjukkan bahwa konsumsi sayuran dan buah-buahan yang cukup turut berperan dalam menjaga kenormalan tekanan darah, kadar gula dan kolesterol darah.
Konsumsi sayur dan buah yang cukup akan menurunkan risiko sulit buang air besar (BAB/sembelit) dan kegemukan. Hal ini menunjukkan bahwa konsumsi sayuran dan buah-buahan yang cukup turut berperan dalam pencegahan penyakit tidak menular kronik.
Konsumsi sayuran dan buah-buahan yang cukup merupakan salah satu indikator sederhana gizi seimbang dana akan sangat membantu menjaga kesehatan jemaah haji.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran. PHBS menjadikan seseorang, keluarga, kelompok atau masyarakat mampu menolong dirinya sendiri (mandiri). Dengan demikian, PHBS mencakup banyak perilaku yang harus dipraktikkan dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang baik.
PHBS saat ibadah Haji dapat dilakukan misalnya dengan mencuci tangan pakai sabun, menggunakan air bersih, menggunakan jamban sehat, dan tidak merokok.
Sumber: 1. Buku Panduan Germas. 2. Kementerian Kesehatan. 2011. Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Jakarta