Kebutuhan air bersih bagi 26.086 pengungsi akibat letusan Gunung Sinabung di Kab. Karo, Sumatera Utara terpenuhi. Air bersih dipasok PDAM setempat yang dikirim langsung ke setiap posko dengan truk PDAM. MCK sudah tersedia di setiap posko pengungsi. Demikian pula dengan dapur umum yang tersedia di setiap jambur (tempat pesta adat suku Karo milik perseorangan). Demikian informasi yang berhasil dihimpun Pusat Penanggulangan Krisis (PPK) dan Subdit Kejadian Luar Biasa (KLB) Ditjen P2PL.
Sementara itu, jumlah pasien akibat letusan Gunung Sinabung di Kab. Karo, Sumatera Utara yang dilayani di RSUD Kabanjahe sebanyak 355 orang, 54 orang diantaranya masih dirawat. Jenis penyakit terbanyak adalah Observasi Febris, ISPA, Dispepsia, Hipertensi, Gastrienteritis dan Psikosomatis. Sementara jumlah kunjungan pasien ke Pos Kesehatan sampai tanggal 12 September 2010 sebanyak 28.007 kunjungan.
Hingga saat ini tidak terjadi kerusakan pada fasilitas kesehatan. Kemenkes telah mengirimkan bantuan logistik berupa 56.000 masker, 20 koli obat-obatan, 4 ton dan 295 kotak MP ASI, 2.000 kantong sampah, 6 koli personal kit, 2 unit Nebulizer, serta 2.750 poster dan leaflet bencana anak, dewasa dan keluarga. Selain itu juga menurunkan 15 orang anggota tim kesehatan untuk membantu tim daerah dan 20 orang tim kesehatan jiwa untuk melakukan Konseling Manajemen Stress Akibat Bencana. Serta bantuan uang operasional sebesar 100 juta rupiah yang diserahkan Menkes dr. Endang Rahayu Sedayaningisih kepada Kadinkes Prop. Sumatera Utara pada tanggal 3 September lalu.
