Jakarta, 29 Juni 2018
Jabatan pimpinan tinggi pratama merupakan jabatan yang sangat menentukan keberhasilan program dalam melaksanakan misi organisasi guna mewujudkan target pembangunan kesehatan.
“Pimpinan tinggi pratama memegang peran kunci sebagai penyangga, penyambung lidah dan eksekutor kebijakan dan pelaksanaan program”, ujar Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K) saat melantik 11 orang pimpinan tinggi pratama di lingkungan Sekretariat Jenderal dan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, Jumat sore (29/6).
Di lingkungan Sekretaris Jenderal, Menkes melantik Pretty Multihartina, Ph.D sebagai Kepala Pusat Analisis Determinan Kesehatan.
Sementara di lingkungan Ditjen Pelayanan Kesehatan, Menkes melantik 10 pimpinan tinggi pratama, yaitu: 1) drg. Farichah Hanum, M.Kes sebagai Direktur Mutu dan Akreditasi Pelayanan Kesehatan; 2) drg. Maya Marinda Montain, M.Kes sebagai Kepala Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Bandung; 3) Supomo, SE, M.Kes sebagai Direktur Keuangan RSUP H. Adam Malik Medan; 4) Hartono, SKM, M.Kes sebagai Direktur Umum, Sumber Daya Manusia, dan Pendidikan RS Mata Cicendo Bandung; 5) dr. Juli Purnomo, Sp.P sebagai Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten; 6) dr. Niken Wastu Palupi, MKM sebagai Kepala Balai Besar Laboratorium Kesehatan Jakarta; 7) Drs. Edison Ziliwu, MM, M.Si, sebagai Direktur Keuangan RSUP Persahabatan Jakarta; 8) Erwin Susanto, SE, sebagai Direktur Keuangan RSUP Fatmawati Jakarta; 9) Dr. dr. Nina Kemala Sari, Sp.PD-Kger sebagai Direktur Medik Keperawatan RS Kanker Dharmais; dan 10) Dr. dr. Ratna Dwi Restuti, Sp.THT-KL(K) sebagai Direktur Pengembangan dan Pemasaran RSCM.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (myg)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM