Teluk Bintuni, 29 Agustus 2018
RSUD terapung Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, disiagakan pemerintah daerah untuk menunjang kesehatan masyarakat di wilayah terpencil di Kabupaten tersebut. Kehadirannya mampu memutus masalah yang dihadapi masyarakat dalam mendapatkan akses kesehatan yang baik.
RSUD terapung itu berupa kapal semacam Yacth dengan muatan penumpang maksimal 30 orang. Di dalam kapal tersebut terdapat ruang operasi, ruang apotik, kamar pemeriksaan obgyn, laboratorium, dan kamar istirahat.
Di Kabupaten Teluk Bintuni terdapat 24 distrik. Sementara itu, RSUD terapung hanya melayani kesehatan masyarakat di 11 distrik dengan petugas dari Puskesmas dan RSUD Teluk Bintuni. Sisanya unyuk 13 distrik, pelayanan kesehatan dilakukan dengan menggunakan mobil ambulans.
RSUD terapung mulai beroperasi sejak 2015 dengan jadwal berlayar setiap sebulan sekali untuk melakukan pelayanan di 11 Distrik. Direktur RSUD Terapung dr. Irwanto Thengkano mengaku jumlah masyarakat yang dilayani dalam satu kali berlabuh biasanya ditentukan oleh kemampuan fisik tenaga medis, biasanya sekitar 200 sampai 300 orang.
“Populasi masyarakat di kampung semakin banyak, pelayanan juga semakin lama,” kata dr. Irwanto, Rabu (29/8).
Ia menambahkan, ketika pasien telah mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD terapung namun butuh pelayanan yang lebih intensif, pasien tersebut akan dirujuk ke RSUD Teluk Bintuni.
Selama ini, kasus yang paling sering ditemukan adalah kasus menular infeksi, penyakit yang berhubungan dengan sanitasi lingkungan, dan anemia.
Masih belum sempurna, RSUD terapung itu perlu penguatan dari segi fasilitas.
“Fasilitas masih perlu penguatan lebih bagus, seperti peralatan di ruang tindakan operasi yang butuh pembaruan, dan di ruang pemeriksaan pun masih butuh tambahan alat,” kata dr. Irwanto.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (D2)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM