Makkah, 19 Agustus 2019.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Kerajaan Arab Saudi di Makkah menghargai kinerja bidang kesehatan dalam penyelenggaraan haji tahun 2019. Hal ini disampaikan langsung oleh dr. Thalat Abdulaziz Manshi, selaku Kepala Manajemen Kesehatan Kemenkes Makkah.
Apresiasi tersebut diberikan saat menerima kunjungan Ketua Tim Asistensi Kesehatan Haji, dr. Siswanto, MPH, DTM, Kepala Pusat Kesehatan Haji, Dr. dr. Eka Jusup Singka, MSc dan Kepala Seksi Kesehatan Daker Makkah, dr. M. Imran di Kantor Kemenkes Makkah, pada Senin (19/8) siang Waktu Arab Saudi.
“Saya ucapkan terima kasih atas kerjasamanya. Banyak yang memuji misi kesehatan haji Indonesia,” ujar Thalat.
Pada pertemuan singkat tersebut, Kepala Pusat Kesehatan Haji atas nama Kemenkes RI mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya selama ini. Terutama terhadap dukungan Kemenkes Makkah dalam mengembangkan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
“Jemaah haji kami sangat banyak, 231 ribu. Jika tanpa bantuan Saudara, kami tidak bisa apa-apa. Untuk itu kami berterima kasih atas dukungannya,” kata Eka.
Dr. Thalat mengatakan bahwa pelayanan kepada seluruh jemaah haji sudah menjadi kewajiban mereka terhadap saudara sesama muslim. Menurutnya, mereka telah mengerahkan segala kemampuan dan fasilitas yang dimiliki untuk melayani jemaah haji dari seluruh dunia, termasuk Indonesia.
“Kami bangga atas pekerjaan ini untuk semua kaum muslim. Kami tentu senang jika anda bahagia,” ucap Thalat.
Kemenkes Makkah merasa terhormat jika jemaah haji merasa puas dan nyaman selama beribadah haji di Makkah. Namun, ia juga menyadari bahwa semua ini tidak bisa berjalan lancar tanpa bantuan Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa.
“Sekitar 3 juta jemaah dalam waktu singkat. Semua berjalan atas restu Allah. Alhamdulillah,” tambahnya.
Lebih lanjut Thalat mengatakan bahwa penyelenggaraan ibadah haji bukan hal mudah. Selain mengurus jutaan jemaah, juga adanya ancaman penyakit menular dari berbagai negara, termasuk Arab Saudi. Penyakit seperti kolera dan MERS-CoV menjadi perhatian dunia. Tetapi patut disyukuri selama musim haji tahun ini tidak ditemukan penyakit menular yang signifikan, semua bisa dikendalikan.
Kedatangan perwakilan Kemenkes RI ke kantor Kemenkes Makkah dalam rangka kunjungan silaturahim dengan otoritas haji di Makkah. Sekaligus juga berpamitan karena akan segera kembali ke tanah air. Tim Asistensi Kesehatan Haji akan mengakhiri masa tugasnya dan kembali ke Indonesia pada esok hari (20/8) melalui Jeddah, Arab Saudi. Di akhir pertemuan, Ketua Tim Asistensi Kesehatan Haji menyerahkan plakat penghargaan dari Kemenkes RI kepada Kemenkes Makkah.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (AM).
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM.