Sebagai bentuk antisipasi penularan Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS CoV), Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan RI, Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, SpP(K), MARS, DTM&H, DTCE, laporkan 5 kegiatan pelayanan yang saat ini terus dilakukan oleh Kemenkes RI melalui Ditjen P2PL.
Pertama, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Embarkasi haji (UPT DitJen P2PL) melakukan penyuluhan tentang infeksi virus corona pada calon jamaah haji di asrama embarkasi masing-masing. Di setiap asrama embarkasi juga disiapkan poliklinik untuk para calon jamaah.
Kedua, setiap pesawat yang membawa jemaah haji ke Arab Saudi disediakan dokter dan perawat, serta dilakukan penyuluhan kesehatan melalui monitor di pesawat.
Ketiga, selain itu setelah tiba di Arab Saudi, setiap kloter memiliki petugas kesehatan yang sudah dilatih tentang MERS CoV.
Keempat, sistem pelayanan kesehatan yang disiapkan Indonesia untuk jamaah haji antara lain adalah adanya kegiatan kesehatan yang disiapkan di sektor pelayanan ambulans dan Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI).
Kelima, bila ada kasus MERS CoV, Rumah Sakit milik pemerintah Arab Saudi juga sudah siap dengan sarana lengkap untuk menangani kasus tersebut.
Sementara itu, untuk mencegah MERS CoV, ada 5 hal yang perlu dilakukan jamaah haji selama di Arab Saudi yaitu :
Pertama, jamaah haji diharapkan terus melakukan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS), utamanya rajin Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), makan bergizi, cukup istirahat dan lain-lain.
Kedua, pencegahan penularan infeksi saluran napas, antara lain bila batuk mulut ditutup, dan gunakan masker.
Ketiga, kepekaan terhadap kemungkinan sakit infeksi saluran napas, artinya jangan abaikan keluhan batuk, demam dan lainnya.
Keempat, bila ada kecurigaan terhadap MERS CoV dengan tanda-tanda seperti di atas maka harus segera dirujuk ke fasilitas kesehatan memadai, dan hindari kemungkinan penularan.
Kelima, ikuti terus perkembangan informasi yang benar tentang MERS CoV di Arab Saudi, dan jangan ragu untuk bertanya dan konsultasi dengan petugas kesehatan kita.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat e-mail kontak@depkes.go.id.