Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) laporkan kesehatan jemaah haji sampai dengan tanggal 25 September 2013 (hari ke-16), laporan kesehatan haji diperoleh dari 13 embarkasi melalui situs Siskohatkes (www.siskohatkes.depkes.go.id).
Berdasarkan Siskohatkes total jemaah yang sudah di entry sampai dengan tanggal 24 September 2013 pukul 04.00 WIB sebanyak 84.854 orang yang sudah masuk asrama haji, dan sebanyak 79.433 orang sudah diberangkatkan ke Arab Saudi. Sedangkan jemaah yang sudah tiba di Arab Saudi sebanyak 78.610 orang.
Hasil pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh petugas kesehatan yang berada di tiap-tiap Embarkasi sampai dengan tanggal 24 September 2013 jam 04.00 WIB, ditemukan sebanyak 45.532 orang jemaah haji dengan risiko tinggi, dan sebanyak 18.195 usia >60 tahun dengan Risiko Tinggi. Embarkasi Solo (SOC) mempunyai jemaah dengan risti terbanyak dibandingkan Embarkasi lain yaitu 8.806 orang.
Total jemaah haji yang sedang dirawat jalan di seluruh Embarkasi berjumlah 7.553 orang. Embarkasi Solo (SOC) adalah Embarkasi terbanyak dengan jumlah 1.858 orang jemaah haji rawat jalan. Sedangkan jemaah yang dirawat inap sebanyak 63 orang, jumlah jemaah haji yang dirujuk sebanyak 327 orang. Kemudian hingga (24/9), jumlah jemaah haji yang ditunda keberangkatannya sebanyak 66 orang, dan yang gagal berangkat sebanyak 30 orang, sedangkan jemaah yang waat sebanyak 5 orang.
Pelayanan kesehatan di Arab Saudi berdasarkan tempat pelayanan. Jumlah pasien kunjungan rawat jalan di sektor terdapat 330 orang, yang dirawat inap berjumlah 17 orang, dan yang dirujuk berjumlah 34 orang. Kemudian jumlah jemaah haji yang melakukan kunjungan ke Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) terdapat 283 orang rawat jalan, 128 orang rawat inap, dan 71 pasien rujukan. Selanjutnya jumlah jemaah haji yang melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Arab Saudi yaitu 3 orang rawat jalan, 6 orang rawat inap, dan 44 pasien rujukan. Dilaporkan juga rawat jalan di kloter sebanyak 26.366 orang.
Sementara itu, pelayanan sanitasi di pondokan, pengamanan katering dan gizi jemaah yang sakit, petugas kesehatan jemaah haji Indonesia di Arab Saudi terus melakukan pemantauan di Daker Jeddah, Daker Madinah, dan Daker Makkah, dengan melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap hygiene dan sanitasi makanan dan minuman.
Saat ini, suhu tertinggi terjadi di Makkah yaitu 41ºC dan kelembaban terendah terjadi di Madinah 10%.
Jumlah jemaah haji sampai dengan hari ini sebanyak 8 orang (6 orang di Daker Madinah, 1 orang di Daker Jeddah, 1 orang di Daker Makkah).
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat e-mail [email protected].