Saya adalah orang yang mendukung tes kesehatan. Saya yakin bahwa permasalahan kesehatan dapat lebih cepat ditemukan melalui tes kesehatan. Semakin cepat ditemukan, mendapat pengobatan, maka semakin cepat memperoleh kesembuhan.
Demikian pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ir. Basuki Tjahaja Purnama, MM, pada pembukaan kegiatan Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) tahun 2014 Regional Barat di Jakarta, Senin (31/3). Rakerkesnas 2014 yang mengusung tema “Pemantapan Pembangunan Kesehatan Menuju Masyarakat Sehat Mandiri dan Berkeadilan” dibuka secara resmi oleh Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH.
“Bagi perempuan, penting melakukan Sadari (Periksa Payudara Sendiri) juga papsmear secara berkala untuk deteksi dini kanker”, ujar Wagub DKI.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur DKI juga menyatakan dukungannya terhadap sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dijalankan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Bidang Kesehatan (BPJS Kesehatan) sejak awal tahun 2014. Wagub DKI bersama jajaran kesehatan berupaya keras agar pelaksanaan JKN di Provinsi DKI Jakarta dapat berhasil.
“Kalau sistem JKN di Jakarta sampai gagal, tentu akan mempengaruhi semangat teman-teman di Daerah lainnya. Untuk itu, JKN di Jakarta tidak boleh sampai gagal. Saya yakin, JKN pasti berhasil”, tandas Wagub DKI.
Rangkaian kegiatan Rakerkesnas 2014 diawali di Bali untuk regional tengah (16-19 Maret 2014), dilanjutkan ke Manado untuk regional timur (23-26 Maret 2014) dan terakhir di Jakarta untuk regional barat (31 Maret-3 April 2014). Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan sinergisme antara pusat dan daerah dalam rangka percepatan pelaksanaan pembangunan kesehatan tahun 2014, guna mewujudkan visi masyarakat yang sehat, mandiri dan berkeadilan. Selain itu, pertemuan ini juga untuk mengidentifikasi masalah terkait pelaksanaan pembangunan kesehatan, terutama percepatan pembangunan MDGs di bidang kesehatan dan penerapan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Rakerkesnas 2014 Regional Barat dihadiri lebih dari 700 peserta, merupakan perwakilan dari kantor pusat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Kesehatan RI, jajaran Dinas Kesehatan Propinsi dan Kabupaten/Kota, serta seluruh stakeholders yang berperan dalam pembangunan kesehatan dari 13 Provinsi, yaitu: DI Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, Lampung, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Banten, Jawa Barat dan DKI Jakarta.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat email kontak@depkes.go.id.