Sejak 29 tahun yang lalu, Pembangunan Kesehatan di Tanah Air kita didukung dan diperkuat oleh Satuan Karya (Saka) Pramuka Bakti Husada sebagai bagian dari Gerakan Pramuka. Sejak berdirinya Saka Bakti Husada pada tanggal 17 Juli 1985, Saka ini terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kaum muda di bidang kesehatan, khususnya anggota Pramuka.
Krida dan kecakapan khusus yang dimiliki Saka Bakti Husada memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada kaum muda kita untuk berkontribusi mendukung suksesnya Pembangunan Kesehatan dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Demikian disampaikan Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH, dalam sambutannya sebagai Pembina Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Saka Bakti Husada ke-29, Selasa (15/7) pukul 16:00 WIB di lapangan Gajah Mada, Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur.
Senada dengan Menkes, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Dr. H. Adhyaksa Dault, SH. M.Si dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal Kwarnas Gerakan Pramuka, Drs. Yudi Suyoto, MM berharap Saka Bakti Husada bisa menjadi wahana dan berperan dalam menyiapkan sumber daya manusia yang menjadi pemegang estafet kepemimpinan kesehatan.
”Kerja sama antara Kementerian Kesehatan RI dan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka sejak tahun 1985 dan kemudian diperbaharui pada tahun 2011 menunjukkan bahwa secara bersama-sama memiliki komitmen yang tinggi terhadap masalah kesehatan dan solusinya dengan melibat-aktifkan anggota Pramuka sejak dini mulai usia Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega. Kegiatan HIV AIDS, Tuberculosis Paru, imunisasi, dan pembudayaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) telah melibatkan anggota pramuka,” ungkap Yudi.
Selaku Ketua Majelis Pembimbing Saka Pramuka Bakti Husada Tingkat Nasional, Menkes meminta agar seluruh UPT Kesehatan dan Dinas Kesehatan segera membentuk Gugus Depan Pramuka dan atau Pangkalan Saka Bakti Husada sebagai wahana pembinaan kaum muda di bidang kesehatan guna mempersiapkan kader-kader yang andal di bidang kesehatan.
“Semoga upaya kita untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, mandiri, dan berkeadilan senantiasa diberkati Tuhan Yang Maha Kuasa. Dirgahayu Saka Bakti Husada. Satu Pramuka untuk Satu Indonesia, Jayalah Saka Bakti Husada dan Jayalah Indonesia,” pungkas Menkes.
Di pengujung rangkaian acara, ditampilkan Simulasi Penanggulangan Kesehatan Akibat Bencana Banjir oleh Saka Bakti Husada Jakarta Selatan, Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BPPK) Cilandak Jakarta Selatan, Pramuka Peduli Kota Bekasi, Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan, dan Pusat Promosi Kesehatan Kemenkes RI. Simulasi ini juga didukung oleh PT Astra International Tbk. , SAR Dog Indonesia, dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan email kontak@depkes.go.id.