Jakarta, 10 Maret 2016
Data Kementerian Kesehatan RI mencatat hasil cakupan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2016 sampai dengan hari ketiga pelaksanaan PIN Polio 2016, yakni Kamis 10 Maret, pukul 18.00 WIB berjumlah 49% dari total sasaran Balita usia 0-59 bulan di Indonesia. Artinya, sebanyak 11.625.117 Balita telah mendapatkan vaksin polio secara oral.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, dr. H. M. Subuh, MPPM, menyatakan bahwa PIN Polio 2016 masih berlangsung hingga 15 Maret 2016. Oleh karena itu, peran aktif para orang tua untuk memberikan kekebalan bagi putra-putrinya sangat diharapkan guna mendukung terwujudnya Dunia Bebas Polio.
“Bagi yang belum mendapatkan imunisasi, segeralah melapor ke kader, Posyandu, Puskesmas atau datang ke Pos PIN terdekat”, tandas dr. Subuh.
Rekapitulasi pelaksanaan PIN Polio 2016 per Provinsi hingga hari ketiga pelaksanaan, adalah: 1. D.I. Aceh (52,4%); 2. Sumatera Utara (71,9%); 3. Sumatera Barat (44,9%); 4. Bangka Belitung (57,1%); 5. Jambi (65,5%); 6. Kep. Riau (20,4%); 7. Riau (31,5%); 8. Bengkulu (29,1%); 9. Sumatera Selatan (52,1%); 10. Lampung (76,8%); 11. DKI Jakarta (36,9%); 12. Jawa Barat (56,4%); 13. Jawa Tengah (57,4%); 14. Jawa Timur (41,3%); 15. Banten (17,2%); 16. NTB (92,2%); 17. NTT (33,7%); 18. Kalimantan Barat (44,1%); 19. Kalimantan Selatan (41,2%); 20. Kalimantan Tengah (41,9%); 21. Kalimantan Timur (62,8%); 22. Kalimantan Utara (30,6%); 23. Sulawesi Barat (22,1%); 24. Sulawesi Selatan (55,1%); 25. Sulawesi Utara (46%); 26. Sulawesi Tenggara (34,8%); 27. Sulawesi Tengah (50,8%); 28. Gorontalo (69,5%); 29. Maluku (24,8%); 30. Maluku Utara (37,8%); 31. Papua (5,5%); 32. Papua Barat (34,4%); 33. Bali (belum melaksanakan PIN Polio); 34. D.I. Yogyakarta (tidak melaksanakan PIN polio oral).
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat,Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567,SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamatemail [email protected].
Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH
NIP 196110201988031013