Menkes mengimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat kondisi alam yg tidak menentu dapat menimbulkan potensi penyakit dan juga bencana yang tak terduga. Hal ini disampaikan Menkes Nila F. Moeloek saat mengunjungi pos kesehatan di daerah bencana kab. Purworejo, Jateng (22/6).
Menanggapi kabar yang menyatakan bahwa Puskesmas terkena dampak bencana, Menkes menegaskan layanan kesehatan tetap berjalan.
Untuk layanan kesehatan tetap berjalan dan masih dapat di tangani Puskesmas. “Gedung Puskesmas hanya terkena banjir sedikit sehingga masih bisa memberikan layanan,” ujar Menkes.
Pada kesempatan tersebut, Menkes juga meninjau langsung lokasi bencana di Dusun Caok, Desa Karang Rejo Kec. Roano. Dusun ini merupakan dusun terparah terkena longsor setelah hujan deras dari pagi hingga siang pada Sabtu lalu (18/6).
Menkes disambut oleh Komandan kodim (Dandim) 0708 Purworejo Letkol. Tomy Arief Susanto yang menjelaskan kronologis kejadian ditempat bencana. Dandim juga mengatakan bahwa tim tanggap bencana bekerja siang dan malam mencari korban yg masih belum ditemukan.
“Anggota kami terdiri dari unsur TNI, Polri, dan relawan. Bekerja secara terus menerus untuk mencari korban yg masih hilang”, ujar Dandim.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567,SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.