Jakarta, 10 April 2017
Menteri Kesehatan RI Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM(K) melantik Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) di Lingkungan Kementerian Kesehatan Tahun 2017 pada Senin (10/4) di Gd. Leimena, Kementrian Kesehatan RI Jakarta Selatan. Sebanyak 15 pejabat dilantik sebagai Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II).
Di lingkungan Sekretariat Jenderal Menkes RI, Nila Moeloek melantik : 1) Sundoyo, SH, MKM, M.Hum sebagai Kepala Biro Hukum dan Organisasi ; 2) Dr. dr. H. Eka Jusup Singka, M.Sc sebagai Kepala Pusat Kesehatan Haji dan 3) dr. Gema Asiani, M.Kes sebagai Sekretaris Konsil Kedokteran Indonesia. Di Inspektorat Jenderal pejabat yang dilantik hanya drg. Moh. Nur Nasiruddin, M.Kes sebagai Inspektur II.
Di lingkungan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, Menkes melantik 9 pejabat yaitu 1) dr. H. Welly Refnealdi, M.Kes sebagai Direktur Keuangan, Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Mohamad Hoesin Palembang; 2) Mangapul Bakara, S.Sos, MM, M.Kes sebagai Direktur Keuangan, Rumah Sakit Umum Pusat H.Adam Malik Medan ; 3) Drs. Amir Hamzah Mauzzy, Apt, MM, MARS sebagai Direktur Keuangan, Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito Yogyakarta ; 4) dr. Stephani Maria Nainggolan, M.Kes sebagai Direktur Keuangan, Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Jakarta; 5) drg. Nusati Ikawahyu, M.Kes sebagai Direktur Umum, Sumber Daya Manusia, dan Pendidikan Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Jakarta; 6) dr. Fajrinur, Sp.P sebagai Direktur Sumber Daya Manusia dan Pendidikan Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan; 7) Drs. Ec Subur, M.Si sebagai Direktur Keuangan Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R Soeharso Surakarta; 8) Dr. Romaniyanto, Sp.OT(K), Spine sebagai Direktur Medik dan Keperawatan Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R Soeharso Surakarta; 9) Drs. Edison Ziliwu, MM, M.Si sebagai Direktur Umum, Sumber Daya Manusia dan Pendidikan Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung
Di lingkungan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Menkes melantik Zainal Ilyas Nampira, SKM, M.Kes sebagai Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Jakarta dan Dr. Hari Santoso, SKM, M.Epid, MH.Kes sebagai Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Surabaya.
Menunjang Kinerja Kementerian
Pimpinan tinggi pratama mempunyai peran yang sangat penting dan strategis dalam struktur organisasi pemerintah. Pimpinan Tinggi Pratama merupakan jabatan antara dalam menjembatani dan mengoperasionalkan kebijakan dan program pimpinan Kementerian.
Menkes RI Nila Moeloek berpesan agar pimpinan tinggi pratama harus mampu mencerna, mengolah dan merealisasikan kebijakan dan program yang telah ditetapkan dalam rangka menunjang tercapainya kinerja Kementerian.
Upaya pencapaian prioritas pembangunan kesehatan Tahun 2015-2019 dalam program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan mendayagunakan segenap potensi yang ada, baik dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, maupun masyarakat. Pembangunan dimulai dari unit terkecil dari masyarakat yaitu keluarga.
Pemerintah pusat dan pemerintah daerah menetapkan kebijakan pembangunan keluarga melalui pembinaan ketahanan dan kesejahteraan keluarga. Untuk mendukung keluarga agar dapat melaksanakan fungsinya secara optimal, Kementerian Kesehatan menetapkan strategi operasional pembangunan kesehatan melalui program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga.
Menkes RI, Nila Moeloek, berharap agar para pimpinan tinggi pratama mampu membangun kerjasama dan sinergi dengan berbagai Kementerian/Lembaga dan lintas sektor terkait dalam upaya pembangunan kesehatan melalui pendekatan keluarga.
“Saya yakin dan percaya bahwa para pimpinan tinggi pratama yang dilantik hari ini adalah pribadi pilihan yang benar-benar akan mampu menghasilkan kinerja terbaik dari jabatan yang dipangkunya dan unit kerja yang dipimpinnya,” imbuhnya.
Proses Pengisian Jabatan
Proses rotasi dan mutasi adalah hal yang biasa dilakukan dalam organisasi yang dinamis sebagai sarana pembinaan dan pengembangan aparatur serta penataan organisasi secara berkesinambungan dalam rangka peningkatan kinerja organisasi dan kualitas layanan publik.
Pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Kementerian Kesehatan juga dilakukan melalui proses seleksi terbuka. Proses seleksi terbuka dalam pengisian jabatan pimpinan tinggi ini memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh ANS untuk dapat memberikan ide-ide dan pengalamannya bagi yang ingin berkarir di Kementerian Kesehatan.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi ‘Halo Kemkes’ melalui hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id
Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH
NIP. 196110201988031013