Berlin, 19 Mei 2017 – Dalam kesempatan menghadiri G-20 Health Ministers Meeting di Berlin tanggal 19-20 Mei 2017, Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. Nila F. Moeloek, mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Kesehatan Jerman, H.E. Mr. Hermann Grohe. Dalam pertemuan tersebut Menteri Kesehatan Jerman memuji upaya Indonesia dalam pencapaian Jaminan Kesehatan Nasional, yang menurutnya sangat progresif.
Menteri Kesehatan Jerman menyatakan Jerman bersedia membantu Indonesia untuk mewujudkan Jaminan Kesehatan Nasional. Sebagaimana dimaklumi, Indonesia mentargetkan Jaminan Kesehatan Nasional bagi seluruh rakyat Indonesia dapat dicapai pada tahun 2019.
Kedua Menteri Kesehatan lebih lanjut membahas berbagai bidang kerja sama kesehatan yang dapat dikembangkan oleh kedua negara. Telemedicine dan saling tukar tenaga ahli untuk peningkatan kapasitas riset kesehatan dan pemeliharaan alat kesehatan pada berbagai rumah sakit, dapat menjadi salah satu kerja sama konkrit yang perlu dikembangkan lebih lanjut. Kedua negara juga dapat mengembangkan kerja sama di bidang farmasi, termasuk kemungkinan pengembangan vaksin baru.
Kedua Menteri Kesehatan menyepakati pentingnya negara-negara G-20 meningkatkan kerjasama dalam mendukung upaya bersama mengatasi ancaman kesehatan global. Menteri Kesehatan RI menegaskan bahwa G-20 perlu memainkan peran kepemimpinan dalam menjamin keamanan kesehatan global. Track kesehatan dalam platform G-20 sangat penting mengingat kesehatan menunjang kapasitas sumber daya manusia suatu negara untuk merelasisasikan potensi ekonominya. Lebih lanjut, kedua Menteri Kesehatan berkeinginan agar Indonesia dan Jerman dapat memainkan peran masing-masing mendorong kesiapan negara-negara di kawasan dalam menghadapi ancaman pandemi.
Pertemuan para Menteri Kesehatan G-20 di Berlin ini merupakan yang pertama kalinya diselenggarakan sejak G-20 menyelenggarakan KTT pertamanya pada tahun 2008. Jerman sebagai Ketua G-20 tahun 2017 berkomitmen untuk menjadikan kesehatan global sebagai salah satu prioritas kerja sama penting dalam lingkup G-20.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat,Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567,SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.