Madinah, 29 Juli 2017
Pasien yang berobat dan di rawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah 2 orang. Pasien pertama KKHI Madinah datang dengan keluhan vertigo dan mual muntah. Tekanan darah datang 190 naik, disebabkan kelelahan terutama karena mengikuti ritual sebelum keberangkatan. Pasien juga tidak minum obat antihipertensi.
Pasien kedua, datang dengan keluhan lemah badan, sakit kepala dan mual muntah. Pasien sudah diketahui berpenyakit gula. Penderita tidak minum obat karena obat masuk dalam koper bagasi. Dia masuk KKHI dengan gula darah 600.
Pasien juga kurang minum sehingga tampak dehidrasi.
Menurut dr. Diah Rahmah Mustafa, SpPD Penanggung Jawab Humas KKHI Madinah. Semua pasien sudah mendapat tindakan medis, pemberian cairan dan diberikan obat yang tepat oleh dokter spesialis. Saat ini pasien dalam keadaan stabil. Untuk pasien pertama rencana hari ini (29 juli red) akan dipulangkan.
Kasub Kesehatan Haji Madinah, dr. Edy Supriyatna, MKK mengingatkan kepada jemaah haji harus cukup istirahat, makan dan minum, serta jangan lupa makan obat untuk menjaga stamina selama di tanah suci.
” Ibadah haji, merupakah ibadah fisik, mulai tawaf, sai dan wukuf. Jadi, saya menghimbau agar jemaah haji selalu menjaga kesehatanya”, ujarnya.
Menurutnya. KKHI selalu berusaha memberikan pelayanan yang cepat, akurat dan bersahabat. Semoga upaya ini dapat membantu menyempurnakan ibadah haji Indonesia.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH