Swedia, 12 Juni 2017
Staf Khusus Menkes Bidang Peningkatan Kemitraan dan SDGs, Diah Saminarsih, MSc, mengatakan Forum Pangan Asia Pasifik bertujuan untuk mengedepankan tantangan-tantangan terkait dampak perubahan iklim terhadap keberadaan pangan, efek urbanisasi terhadap pola diet, dan tantangan mallnutrisi di kawasan dengan jumlah populasi terbanyak.
“Forum Pangan Asia Pasifik sebagai katalis yang dapat memicu transformasi regional Asia Pasifik dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030,” kata Diah Saminarsih, MSc pada Forum Pangan Asia Pasifik 2017 di hadapan Stockholm Food Forum, Swedia.
Rencananya, forum itu akan diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan EAT Foundation pada 30-31 Oktober di Jakarta.
Presiden EAT Foundation, Dr. Gunhild Stordalen, mengapresiasi rencana tersebut karena forum itu diselenggarakan pertama kalinya di Indonesia. Pun dengan Putri Mahkota Swedia, ia menilai upaya Indonesia melalui Forum Pangan diharapkan akan mendorong kepedulian negara lain dalam memperbaiki sistem pangan.
Selain itu, akan diselenggarakan juga youth conference sebagai upaya melibatkan pemuda dalam penanganan masalah pangan. Indonesia juga akan menyelenggarakan Forum konsultasi nasional tentang pangan dan gizi dengan mengundang seluruh pemangku kepentingan terkait dari berbagai sektor serta pejabat pemerintah pusat dan daerah.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat,Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567,SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH
NIP.196110201988031013
