Jombang, 4 Juli 2020
Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto hadir dalam peletakan batu pertama Pembangunan Gedung Bedah Sentral dan Rawat Inap Rumah Sakit Nahdhatul Ulama (RSNU) Jombang, Jawa timur (4/7).
Turut hadir dalam acara itu Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT), Abdul Halim Iskandar, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Jombang Mundjidah, serta Wakil Bupati Sumrambah.
Dalam sambutannya, Menkes mengatakan bahwa pembangunan RSNU ini memiliki tujuan yang sangat luhur.
“Pendirian RSNU ini sungguh sebuah hal yang sangat mulia. Saya yakin, akan betul-betul menjadi jalan yang mulus dan tulus di depan Tuhan,” kata Menkes.
Dalam kesempatan yang sama, Menkes menyerahkan penghargaan dan santunan kepada keluarga tenaga kesehatan yang wafat saat menangani COVID-19 di Jawa Timur.
Tenaga kesehatan yang wafat yaitu Zaenal Khabib, Amd.Kep, perawat di Puskesmas Semanding Kabupaten Tuban dan Hastuti Yulistiorini, Amd.Kep, perawat di RS Siloam Surabaya. Masing- masing keluarga menerima santunan sebesar Rp 300 juta.
Usai dari Rumah Sakit NU, Menkes Terawan melanjutkan kunjungan kerjanya di Jombang dengan mengujungi Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas.
Kunjungan tersebut dalam rangka menyerahkan bantuan alat kesehatan untuk mendukung penerapan protokol kesehatan di lingkungan pondok pesantren.
Bantuan yang diberikan berupa :
1. 50 ribu masker medis
2. 5 paket sanitasi kesehatan
3. 500 masker kain
4. 5 unit sprayer disinfektan
5. 5 pasang sepatu boot
6. 5 pasang sarung tangan karet
7. 5 buah face shield
8. 12 buah apd foodhandler
9. 5 buah caverall
10. 260 paket rapid test
11. 10 buah thermogun
Dalam sambutannya, Menkes memberikan apresiasi kepada Pondok Pesantren Bahrul Ulum yang telah menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Pihaknya berharap ini bisa menjadi contoh bagi pondok pesantren lain.
Hotline Virus Corona 119 ext 9. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (MF)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM