Jakarta, 25 September 2020
Jumlah kasus pasien positif COVID-19 yang selesai isolasi di rumah sakit di Indonesia sebanyak 191.853 kasus (Recovery Rate 73,22%). Angka selesai isolasi COVID-19 ini mengalami peningkatan dibanding hari sebelumnya (73,03%) dan satu minggu sebelumnya (71,65%).
Data tersebut didapat dari laporan tim penanganan COVID-19 yang dihimpun oleh Kementerian Kesehatan RI, pada 24 September 2020.
JumlahkasuskonfirmasiCOVID-19 di Indonesia sebanyak 262.022 kasus, bertambah sebanyak 4.634 kasus dari hari sebelumnya. Penambahan kasus hari ini lebih banyak disbanding hari sebelumnya (4.465 kasus).
Untuk kapasitas tempat tidur isolasi dengan jumlah pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit bulan Maret-September 2020 masih tetap mencukupi. Berdasarkan data RS Online 24 September 2020 pukul 11 WIB ketersediaan tempat tidur setengah lebih banyak dari jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat, yakni 20.113 jumlah pasien, sementera tempat tidur berjumlah 44.907
Kemenkes terus upayakan kesiapsiagaan dan respons terhadap kemungkinan masuknya penyakit emerging melalui peningkatan surveilans. Tak hanya itu Kemenkes memberikan pelayanan kesehatan rujukan pasien dan rujukan spesien yang berkualitas sesuai dengan standar.
Data terbaru (19/9) jumlah kasus konfirmasi COVID-19 di Indonesia sebanyak 240.687 kasus, bertambah sebanyak 4.168 kasus dari hari sebelumnya, Jumat (18/9). Jumlah kasus hari ini merupakan jumlah kasus terbanyak sejak kasus pertama muncul di Indonesia.
Jumlah kasus meninggal dengan konfirmasi COVID-19 di Indonesia sebanyak 10.105 kasus (CFR3,86%), bertambah sebanyak 128 kasus dari hari sebelumnya. Jumlah suspek hingga hari ini sebanyak 110.910 orang, jumlah ini bertambah dibandingkan jumlah suspek pada hari sebelumnya (109.541 orang).
Jumlah Provinsi tidak ada penambahan kasus hari ini ada 3 : Maluku, Papua Barat, dan Gorontalo. Tiga Provinsi dengan jumlah penambahan kasus tertinggi hari ini adalah ; DKI Jakarta (1044), Jawa Barat (804), dan Jawa Tengah(434).
Hotline Virus Corona 119 ext 9. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (D2)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM