Jombang, 14 November 2020
Kementerian Kesehatan mengirimkan bantuan terkait pencegahan penularan COVID-19 ke Pondok Pesantren (Pontren) As Sa’idiyyah 2 Bahrul Ulum, Jombang, pada Sabtu (14/11).
“Hari ini kami mengirimkan bantuan- bantuan untuk pencegahan penularan COVID-19 ke Pondok Pesantren Bahrul Ulum. Mudah-mudahan sangat bermanfaat mengingat pesantren merupakan tempat berkumpulnya para santri,” kata Tenaga Ahli Menteri Kesehatan Bidang Komunikasi Andi.
Bantuan yang dikirimkan berupa vitamin C 48 ribu tablet, masker 80 boks, dan etanol 100 ml 72 botol. Total bantuan sebanyak 6 boks besar.
Rencananya akan dihadiri pula oleh Yahya Zaini anggota DPR Komisi 9 Dapil Jawa Timur.
Pemberian bantuan kepada Pontren As Sa’idiyyah mengingat banyaknya santri yang ada di sana diikuti dengan kasus konfirmasi positif COVID-19 masih tinggi di Jawa Timur.
Pontren Bahrul Ulum terdapat 44 asrama, setiap asrama terdapat 100 hingga 300 lebih santri. Pencegahan ketat pun diberlakukan pimpinan Pontren seperti menjaga jarak, memakai masker dan rajin mencuci tangan pakai sabun.
Selain itu Pontren As Sa’idiyyah juga melakukan rapid test terhadap santrinya setiap bulan. Rapid Test dilakukan dengan melibatkan Puskesmas setempat.
Sebagai upaya antisipasi pihak Pontren juga memulangkan santri yang mengalami gejala COVID-19. Santri tersebut boleh kembali lagi ke Pontren dengan syarat membawa dokumen Rapid Test dengan hasil non reaktif.
Namun demikian, hingga saat ini tidak ada seorang pun dari Pontren tersebut yang konfirmasi Positif COVID-19.
“Alhamdulillah tidak ada satu pun santri kami yang positif COVID-19, karena kami selalu memulangkan setiap kali ada santri yang mengalami gejala seperti batuk flu dan demam,” kata Pengasuh Pontren As Sa’idiyyah 2 Hj. Umdatul Choirot.
Serah terima bantuan akan dilakukan besok Minggu (15/11) oleh Menteri Kesehatan dr. Terawan Agus Putranto yang diwakili Tenaga Ahli Bidang Komunikasi Andi kepada Pengasuh Pontren As Sa’idiyyah 2 KH. Achmad Hasan.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (D2)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM