Jakarta, 9 Oktober 2015
Dalam upaya pengendalian kesehatan akibat kabut asap Kemenkes mengirimkan bantuan berupa logistik obat dan bahan medis habis pakai (BMHP). Hingga 8 Oktober 2015 tercatat sebanyak kurang lebih 30.437 ton. Bantuan tersebut terdiri dari Obat ISPA, diare, tetes mata, antibiotik dan vitamin. Selain itu 2.657.930 pcs masker dan 14.800 pcs masker N95, serta oxycan sebanyak 1.785 tabung juga telah didistribusikan.
Bantuan berupa obat dan bahan medis habis pakai (BMHP) kembali didistribusikan ke beberapa provinsi terdampak asap per 9 Oktober 2015. Paket obat ISPA dan Nebulizer telah dikirimkan ke Provinsi Sumatera Selatan, Riau, dan Kalimantan Tengah.
Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp. M (K) turut prihatin atas kejadian kabut asap di sejumlah wilayah di Indonesia. Untuk mengurangi risiko terkena dampak asap, Menkes mengimbau masyarakat yang daerahnya terkena dampak kabut asap agar tidak keluar rumah bila tidak perlu, selalu menggunakan masker, mengkonsumsi makanan bergizi, serta segera berobat jika sakit.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620; faksimili: (021) 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id
