Sekretaris Jenderal Kemenkes, dr. Ratna Rosita, MPHM melepas petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Bidang Kesehatan Tahun 2011 M/ 1432 H, di Jakarta. Dijadwalkan tim ini akan berangkat ke Tanah Suci tanggal 26 September 2011.
Jumlah PPIH yang diberangkatkan saat pelepasan yang pertama ini sejumlah 122 orang, dengan rincian 31 orang petugas ke Jeddah dan 91 orang ke Madinah, dan pemberangkatan dilakukan esok harinya.
Sesjen menyoroti angka kematian Jemaah Haji yang belum mencapai target yaitu kurang dari 2/1000 jemaah, masih lebih dari indikator (2.08 per 1000 jemaah).
”Hal tersebut merupakan tantangan pelayanan kesehatan haji. Hal yang perlu mendapat perhatian adalah angka kematian jemaah haji terbesar 47% (indikator harus dibawah 40 %), merupakan kematian jemaah di pondokan, sehingga diasumsikan jemaah haji belum mendapatkan sentuhan pelayanan yang maksimal dari petugas kesehatan, baik dari Kloter, Sektor maupun BPHI”, ujar Sesjen.
Sesjen berpesan agar petugas PPIH dapat melaksanakan penyuluhan, pembinaan dan pelayanan kesehatan secara terkoordinir agar jemaah haji dapat melaksanakan ibadah dengan baik dan sempurna. ”Beberapa hal yang harus ditingkatkan dalam memberikan pelayanan kesehatan tahun ini adalah kesiagaan pelayanan kesehatan, respon cepat terhadap kasus kegawatan medik dan deteksi dini faktor resiko kesehatan jemaah haji, sehingga pelayanan dapat dikelola secara cepat dan tepat”, kata Sesjen.
Sesjen mengingatkan, Petugas PPIH merupakan satu tim, baik petugas yang berlatar belakang medis maupun non medis. Oleh karenanya PPIH Bidang Kesehatan dapat bekerja sama dengan baik sebagai satu kesatuan tim yang kompak dan utuh dengan petugas PPIH dari Kementerian Agama, agar tujuan pelayanan yang terbaik bagi jemaah haji dapat terwujud.
”Sekecil apapun modal sehat yang dimiliki jemaah haji agar dapat dijaga, karena sangat mendukung pelaksanaan ibadahnya”, kata Sesjen.
Selain itu Sesjen berpesan agar PPIH tidak lupa menjaga kesehatan melakukan manajemen tugas dan istirahat sebaik mungkin, jangan sampai sakit selama bertugas agar bisa memberikan pelayanan yang baik dan maksimal bagi jemaah.
Sesjen berharap PPIH dapat menjaga amanah yang diberikan, dapat melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab dan disertai keihklasan dalam melayani jemaah.
Sesjen mengarahkan agar tugas jadikan nomor satu sehingga terwujud jemaah haji yang sehat, mandiri dan bebas dari penularan penyakit melalui petugas haji yang professional, ramah, mandiri, bertanggung jawab dan ikhlas dalam melaksanakan tugas.